[iklan]

Science, 5: Misteri Air di Planet Lain


 

Episode 5: Misteri Air di Planet Lain

Hari ini, Pak Guru bilang kita bakal belajar tentang air di luar angkasa. Aku udah kebayang, bakal ada cerita tentang bagaimana para ilmuwan mencari air di planet lain. Pasti keren banget!

Begitu Pak Guru masuk kelas, dia langsung bawa gambar planet Mars yang lagi diobservasi sama roket. Di gambar itu ada gurun merah, tapi ada juga bekas aliran sungai di permukaannya. “Anak-anak, hari ini kita akan belajar tentang air di planet lain, khususnya di Mars. Kenapa air itu penting, ya?”

Aku langsung angkat tangan. “Karena kita butuh air buat hidup, Pak!” jawabku, kayak orang pinter banget.

Pak Guru tersenyum. “Betul, Suwur! Tapi, air juga sangat penting untuk mencari kehidupan di luar Bumi. Kalau kita bisa menemukan air di planet lain, itu bisa jadi tanda ada kehidupan atau setidaknya kondisi yang mendukung kehidupan.”

Joni yang duduk di sebelahku langsung nanya, “Pak, apa Mars bisa punya air kayak di Bumi?”

Pak Guru mengangguk. “Beberapa tahun lalu, ilmuwan menemukan bukti bahwa Mars pernah punya air di masa lalu. Ada sungai dan danau yang terlihat di permukaannya. Mungkin, dulu Mars lebih mirip Bumi.”

Aku mikir, kalau Mars dulu punya air, berarti siapa tahu ada kehidupan di sana? “Pak, kalau Mars ada air, bisa jadi ada alien juga dong? Yang minum airnya pakai sedotan besar, gitu!” aku coba bercanda, tapi Pak Guru malah ketawa.

“Itu ide yang menarik, Suwur! Tapi, kalau ada alien, mereka mungkin nggak minum air pakai sedotan kayak kita. Siapa tahu mereka punya cara sendiri buat bertahan hidup.”

Joni nambahin, “Pak, kalau alien itu minum air, pasti airnya rasa rasa es krim, ya, Wu? Biar seru!”

Aku ketawa. “Iya, Jon! Airnya pasti rasa cokelat atau stroberi, biar mereka suka.”

Pak Guru ngelanjutkan, “Selain Mars, para ilmuwan juga terus mencari air di planet lain, terutama di bulan-bulan yang mengelilingi planet besar seperti Jupiter dan Saturnus. Salah satu bulan Jupiter, Europa, punya samudra di bawah permukaannya, meskipun tertutup es.”

Aku jadi kebayang kalau ada lautan air di bulan Europa. "Gila, Pak, kalau kita bisa ke sana, bisa berenang di lautan es! Tapi, jangan lupa pakai jaket tebal!"

Pak Guru ketawa. “Iya, Suwur, jangan lupa bawa pakaian hangat. Kita masih jauh dari bisa mengunjungi Europa, tapi siapa tahu di masa depan, teknologi akan membantu kita mengeksplorasi lebih banyak planet dan bulan yang mungkin punya air.”

Setelah pelajaran selesai, aku ngobrol sama Joni, “Jon, kalau ada air di luar angkasa, kayak di Mars atau Europa, berarti manusia bisa tinggal di sana dong?”

Joni berpikir sebentar. “Iya, mungkin, Wu. Tapi, aku nggak tahu deh, kalau tinggal di sana, pasti nggak ada warung bakso atau sate.”

Aku ketawa. “Iya juga, Jon. Kita bakal kangen banget sama makanan di Bumi.”

Kelas hari ini seru banget, dan aku jadi semakin penasaran tentang kehidupan di luar Bumi. Siapa tahu, mungkin suatu hari kita bisa tinggal di planet yang punya air dan kehidupan seperti di Bumi!

 

0 komentar


. . .
 
© 2011 - | Buku PR, TUGAS, dan Catatan Sekolah | www.suwur.com | pagar | omaSae | AirSumber | Bengkel Omasae, | Tenda Suwur | Versi MOBILE