(tentang pengertian atau arti kata)
Bagian ini akan memberikan analisis dasar untuk balok dengan
berbagai bentuk arah beban baik secara analitis perhitungan maupun grafis
untuk menentukan besarnya komponen reaksi dudukan. Pada bagian ini
pula dipresentasikan diagram gaya, yakni besarnya gaya baik itu gaya
lintang, normal maupun momen di sepanjang batang struktur.
a) Balok Terjepit Sebelah (Konsol) dengan Beban Terpusat
Beban terpusat yang bekerja pada konsol dapat saja berupa beban
vertikal, miring atau diagonal maupun horisontal. Untuk dapat menganalisis
serta menghitung balok ini harus telah menguasai kesepakatan tanda
presentasi gaya lintang, normal maupun momen
Cara Analitis:
Besaran Komponen Reaksi secara analitis adalah sebagai berikut:
Σ VA = 0
RAV - P1 - P2V -P3 = 0
RAV = P1 + P2V + P3
RAV = 0.40 + (1.0 x Sin 45o) + 0.80
RAV = 0.4 + 0.7 + 0.8 = 1.9 Ton (↑)
Σ HA = 0
RAH + P2H = 0
RAH = -- (1.0 x Cos 45o)
RAH = -- 0.7 Ton (←)
Σ MA = 0,
MA + P1 . 0.5+ P2V (0.5+0.6) + P3 *(0.5+0.6+0.6) = 0
MA = -- 2.41 Ton Meter ( Berlawanan jarum jam)
Besaran Gaya Geser / Gaya Lintang
Besaran gaya geser pada tiap bagian di sepanjang konsol dapat dihitung sebagai berikut:
Besaran Momen Lentur
Besaran lenturan di tiap titik dapat dihitung menurut persamaan
dengan variabel panjang di setiap bentang batang sebagai berikut. Karena
beban yang bekerja adalah beban terpusat, maka persamaan momen pada
persoalan tersebut merupakan persamaan variabel berpangkat 1 atau
persamaan garis lurus
Besaran Gaya Normal
Akibat beban P2 yang miring dengan sudut 45°, bagian batang konsol
A – D mengalami tarikan sebesar P2 Cos 45 = 1.0*sin 45 = 0.70 ton.
Sebagaimana ditunjukkan pada diagram di atas.
Muatan merata / terbagi dinyatakan dalam besaran beban per
satuan panjang. Beban ini dapat ditemui pada beban sendi gelagar. Contoh
persoalan dengan beban terbagi rata dapat dilihat pada Gambar berikut.
Analisis Balok Statis Tertentu dalam Konstruksi Balok Sederhana
Selengkapnya tentang Statika Konstruksi Balok Sederhana
Posting Komentar