Rancangan Percobaan Biji Kacang Hijau

Rancangan Penelitian
Hipotesis : Jika semakin lama waktu perendaman biji kacang hijau(Phaseolus vulgaris) dalam air kelapa maka waktu yang di butuhkan untuk berkecambah semakin singkat

.Tabel Diagram Desain Eksperimen
Variabel bebas : Waktu perendaman biji kacang hijau dalam air kelapa
0 Jam
1 Jam
3 Jam
6 Jam
9 Jam
Kontrol
5 Biji
5 Biji
5 Biji
5 Biji
Variabel terikat : Kecepatan perkecambahan biji kacang hijau.
Kelompok kontrol : Biji kacang hijau yang direndam air tawar biasa.
Konstan : Volume air kelapa yang digunakan untuk merendam, jenis kelapa yang diambil airnya, medium yang digunakan untuk mengkecambahkan, lingkungan pengecambahan, per lakuan pada biji.


Prosedur percobaan :
1. Menyiapkan alatdan bahan yang akan digunakan.
2. Memilih bijikacang hijau dengan cara memasukkannya ke dalam air kemudian mengambil biji yang tenggelam dan membuang biji yang terapung.
3. Merendam bijikacang hijau yang akan digunakan ke dalam air kelapa.
4. Setelah satu jam, mengambil 5 biji kacang hijau kemudian meletakkannya kedalam gelas plastik yang telah diisi dengan kapas yang telah di basahi dengan air tawar biasa.
5. Mengulangi langkah nomor 4 untuk biji yang telah direndam selama 3, 6 dan 9 jam.
6. Untuk kontrol, 5 biji kacang hijau tidak direndam dalam air kelapa namun langsung diletakkan ke dalam gelas plastik yang telah diisi dengan kapas yang telah di basahi dengan air tawar biasa.
7. Mengamati perkecambahan dari biji-biji kacang hijau tersebut.
8. Mencatat selang waktu antara peletakkan biji kacang hijau tersebut pada media pengecambahan dengan munculnya lembaga pada biji.

Hasil Penelitian
 Data Hasil Pengamatan.
Waktu Perendaman (Jam)
Ulangan
1
2
3
4
5
0 (Kontrol)
16,00 Jam
16,01 Jam
16,13 Jam
18,72 Jam
19,10 Jam
1
12,56 Jam
12,68 Jam
12,68 Jam
12,68 Jam
15,02 Jam
3
9,37 Jam
9,68 Jam
13,78 Jam
14,02 Jam
16,62 Jam
6
4,66 Jam
4,66 Jam
4,73 Jam
7,85 Jam
7,85 Jam
9
4,05 Jam
4,80 Jam
6,05 Jam
8,08 Jam
8,17 Jam

Pengaruh Lama Perendaman Biji Kacang Hijau (Phaseolus vulgaris) dalam Air Kelapa terhadap Kecepatan Perkecambahan
Informasi Deskriptif
Waktu perendaman (Jam)
0 Jam
1 Jam
3 Jam
6 Jam
9 Jam
Rata - rata
17,19
13,12
12,70
5,93
6,23
Rentang
3,10
2,46
7,3
3,19
4,12
Maks
19,10
15,02
16,67
7,85
8,17
Min
16,00
12,56
9,37
4,66
4,05
Jumlah
5
5
5
5
5

Kesimpulan :
a. Perendaman bijikacang hijau (Phaseolus vulgaris) dalam air kelapa berpengaruh terhadap kecepatan perkecambahannya.
b. Semakin lama waktu perendaman bijikacang hijau (Phaseolus vulgaris) dalam air kelapa maka waktu yang dibutuhkan untuk berkecambah semakin singkat, kecuali pada waktu perendaman selama 9 jam. Pada perendaman biji kacang hijau selama 6 jam membutuhkan waktu perkecambahan yang paling singkat dari pada perlakuan lainnya.

Komponen - komponen Komputer

1. Layar Monitor, berbentuk seperti televisi karena memiliki tabung kaca RGB. Ada pula layar monitor jenis LCD (liquid cristal display) yang hanya membutuhkan listrik lebih sedikit. Anda dapat memilih salah satu jenis VGA, SVGA ataupun LCD.

2. Motherboard (mainboard), merupakan komponen tempat terpasangnya perangkat lain pada personal computer, dapat dipilih dari jenis motherboard yang mampu mengendalikan processor baik AMD maupun Intel. Single Processor maupun Dual Processor.

3. Processor, sebagai pusat pengendali seluruh proses, untuk saat ini ada 2 jenis yang bisa anda pilih yaitu produk dari INTEL atau AMD. Processor ini biasanya berpasangan dengan Heat Sink and Fan (HSF) yang terdiri dari logam pendingin dan kipas, berfungsi sebagai pendingin.

4. Memori RAM (Random Access Memory), Jenis RAM yang umum digunakan saat ini antara lain SDR RAM, DDR RAM dan DDR2 RAM, dengan kapasitas yang bervariasi mulai dari 64 Mbyte, 256 Mbyte sampai 1 GB per buahnya. Memori berfungsi menyimpan sementara program aplikasi dan sistem operasi maupun file kerja selama komputer dioperasikan. Semakin besar kapasitas RAM yang dipergunakan semakin terasa handal komputer yang anda rakit pada saat sedang mengetik atau menggambar.

5. VGA (Video Graphic Array) Card, merupakan komponen yang berfungsi untuk mengolah data video/grafik. Untuk saat ini ada yang bersifat terintegrasi dengan motherboard (on board) dan ada yang dipasangkan pada motherboard (add on). Jenis VGA Card antara lain tipe PCI slot, AGP slot dan PCI Express slot.
6. Floppy drive, yaitu jenis flopy drive 3,5 inch dengan kapasitas 1,44 Mbyte.
7. Harddisk, jenis hardisk sesuai dengan kebutuhan mulai dari kapasitas 1 Gbyte, 2,3 Gbyte s/d 120 Gbyte. Hardisk saat ini ada 2 jenis yang biasa dipakai untuk personal computer yaitu jenis IDE dan jenis SATA.
8. Keyboard, Berdasarkan konektornya, keyboard memiliki jenis PS/2, USB dan Wireless.
9. Mouse, Berdasarkan konektornya, keyboard memiliki jenis PS/2, USB dan Wireless.
10. CD/DVD ROM drive, komponen untuk membaca media CD/DVD. Berguna untuk menginstall sistem operasi dan program aplikasi yang diperlukan.
11. Sound Card, merupakan komponen yang berfungsi untuk mengolah data audio. Untuk saat ini ada yang bersifat terintegrasi dengan motherboard (on board) dan ada yang dipasangkan pada motherboard (add on). Jenis Sound Card antara lain tipe PCI slot dan ISA slot.
12. Casing, sebagai tempat terpasangnya seluruh komponen agar terlihat bersih dan rapi.
13. Power Supply, sebagai penyuplai / penyedia arus listrik.
14. Speaker Active System, komponen untuk memunculkan suara hasil proses Sound Card.
15. Modem, komponen untuk menghubungkan komputer dengan jaringan internet. Untuk saat ini ada tipe modem internal yang terintegrasi dengan motherboard (on board) maupun yang dipasang pada slot PCI (add on) dan juga tipe modem eksternal yang dipasang pada Serial port atau USB port.

16. Stabilizer, komponen yang digunakan agar kondisi listrik yang terhubung ke komputer stabil.

Disamping komponen diatas ada pula perangkat pendukung sebuah PC diantaranya :
1. TV Tuner, komponen yang digunakan agar komputer dapat menangkap siaran televisi, biasanya juga bisa menangkap siaran radio. Jenisnya ada yang internal dan eksternal.
2. Printer, sebagai komponen untuk menampilkan hasil proses komputer pada media cetak, seperti kertas. Printer yang umum digunakan adalah type Dot Metrik (pita), type inkjet (tinta cair), type laserjet (toner / tinta serbuk).
3. Scanner, sebagai komponen untuk memasukan objek gambar ke komputer.

5 Fenomena Alam

1. El Nino dan La Nina
Beberapa tahun terakhir ini, masyarakat kita Indonesia sering dibuat bingung dengan perubahan cuaca atau iklim yang membingungkan. Di satu sisi pada saat musim kemarau berlangsung sangat lama dan di sisi lain pada saat musim penghujan berlangsung sangat pendek. Bahkan pada saat kita sekolah, Bapak Ibu guru (khususnya bidang studi Geografi) bahwa musim penghujan mulai bulan Oktober s/d Maret dan musim kemarau dimulai bulan April s/d September. Tetapi kenyataanya tidak terjadi pada bulan-bulan itu, bahkan tahun 2009 musim penghujan di banyak kota di Indonesia terjadi akhir bulan Desember bahkanpada bulan Juli 2010 di Indonesia khususnya Surabaya masih terjadi hujan.Fenomena alam apa yang sebenarnya terjadi di negara kita ????….
Banyak para ahli cuaca dan iklim menyebut peristiwa ini dengan nama peristiwa EL Nino dan La Nina.

El-Nino, menurut sejarahnya adalah sebuah fenomena yang teramati oleh para penduduk atau nelayan Peru dan Ekuador yang tinggal di pantai sekitar Samudera Pasifik bagian timur menjelang hari natal (Desember). Fenomena yang teramati adalah meningkatnya SPL(Suhu Permukaan Laut)yang biasanya dingin. Fenomena ini mengakibatkan perairan yang tadinya subur dan kaya akan ikan (akibat adanya upwelling atau arus naik permukaan yang membawa banyak nutrien dari dasar) menjadi sebaliknya. Pemberian nama El-Nino pada fenomena ini disebabkan oleh karena kejadian ini seringkali terjadi pada bulan Desember. El-Nino (bahasa Spanyol) sendiri dapat diartikan sebagai “anak lelaki”. Di kemudian hari para ahli juga menemukan bahwa selain fenomena menghangatnya SPL, terjadi pula fenomena sebaliknya yaitu mendinginnya SPL akibat menguatnya upwelling. Kebalikan dari fenomena ini selanjutnya diberi nama La-Nina(juga bahasa Spanyol) yang berarti “anak perempuan”. Fenomena ini memiliki periode 2-7 tahun.
El Nino merupakan suatu gejala alam di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur yaitu memanasnya suhu permukaan laut di wilayah tersebut. Pada saat yang bersamaan terjadi perubahan pola tekanan udara yang mempunyai dampak sangat luas dengan gejala yang berbedabeda, baik bentuk dan intensitasnya. Walaupun El Nino dianggap sebagai faktor pengganggu dari sirkulasi monsun yang berlangsung di Indonesia namun pengaruhnya sangat terasa yaitu timbulnya bencana kekeringan yang meluas. Pada saat berlangsung El Nino, terjadi penguatan angin baratan di Pasifik barat daerah equator mulai dari sebelah utara Irian hingga Pasifik Tengah (Trenberth and Sea, 1987, Harrison and Larkin, 1998). Awal musim hujan di Jawa lebih lambat dibandingkan dengan rataratanya ketika terjadi El Nino dan lebih cepat dari rata-ratanya ketika terjadi La Nina (Hamada, 1995). El Nino sangat mempengaruhi curah hujan pada saat musim peralihan dari musim kemarau ke musim hujan di Indonesia (Mulyana, 2002). Fenomena ini memiliki periode 2-7 tahun. La Nina merupakan kebalikan dari El Nino ditandai dengan anomali suhu muka laut di daerah tersebut negatif(lebih dingin dari rata-ratanya). La Nina secara umum akan menyebabkan curah hujan di Indonesia bertambah.
El-Nino akan terjadi apabila perairan yang lebih panas di Pasifik tengah dan timur meningkatkan suhu dan kelembaban pada atmosfer yang berada di atasnya. Kejadian ini mendorong terjadinya pembentukan awan yang akan meningkatkan curah hujan di sekitar kawasan tersebut. Bagian barat Samudra Pasifik tekanan udara meningkat sehingga menyebabkan terhambatnya pertumbuhan awan di atas lautan bagian timur Indonesia, sehingga di beberapa wilayah Indonesia terjadi penurunan curah hujan yang jauh dari normal. Pembentukan El-Nino dikaitkan dengan pola sirkulasi samudera pasifik yang dikenal sebagai osilasi selatan sehingga disebut juga El Nino-Southern Oscillation (ENSO) yang merupakan fenomena yang ditimbulkan oleh interaksi laut-atmosfer. El-Nino merupakan fenomena global dari sistem interaksi laut dan atmosfer yang ditandai dengan memanasnya suhu muka laut di Pasifik Equator atau anomali suhu muka laut di daerah tersebut positif (lebih panas dari rata-ratanya). Pada saat yang bersamaan terjadi perubahan pola tekanan udara yang mempunyai dampak sangat luas dengan gejala yang berbeda-beda, baik bentuk dan intensitasnya. Fenomena El Nino secara umum akan menyebabkan curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia berkurang, besar pengurangannya tergantung dari lokasi dan intensitas El-Nino tersebut. Namun demikian, karena luasnya wilayah Indonesia serta posisi geografisnya yang dikenal sebagai benua maritim, maka tidak seluruh wilayah Indonesia dipengaruhi oleh fenomena El-Nino. Pada tahun normal, tekanan permukaan rendah berkembang di wilayah utara Australia dan Indonesia dan tekanan tinggi melalui sistem pantai Peru . Akibatnya, angin pasat melalui Samudera Pasifik bergerak sangat kuat dari barat ke timur. Di timur aliran angin pasat membawa permukaan air hangat ke barat, sehingga badai membawa badai konvektiv ke Indonesia dan pesisir Australia. Sepanjang pantai Peru, kolam air dingin terbawa sampai ke permukaan untuk menggantikan kolam air hangat yang diambil di sebelah barat.
Suhu permukaan laut di Pasifik tengah dan timur menjadi lebih tinggi dari biasa pada waktu-waktu tertentu, walaupun tidak selalu. Keadaan inilah yang menyebabkan terjadinya fenomena La-Nina . Tekanan udara di kawasan equator Pasifik barat menurun, lebih ke barat dari keadaan normal, menyebabkan pembentukkan awan yang lebih dan hujan lebat di daerah sekitarnya.
Kejadian El-Nino tidak terjadi secara tunggal tetapi berlangsung secara berurutan pasca atau pra La-Nina. Hasil kajian dari tahun 1900 sampai tahun 1998 menunjukan bahwa El-Nino telah terjadi sebanyak 23 kali (rata-rata 4 tahun sekali). La-Nina hanya 15 kali (rata-rata 6 tahun sekali). Dari 15 kali kejadian La-Nina, sekitar 12 kali (80%) terjadi berurutan dengan tahun El-Nino. La-Nina mengikuti El-Nino hanya terjadi 4 kali dari 15 kali kejadian sedangkan yang mendahului El-Nino 8 kali dari 15 kali kejadian. Secara umum, hal ini menunjukkan bahwa peluang terjadinya La-Nina setelah El-Nino tidak begitu besar. Kejadian El-Nino 1982/83 yang dikategorikan sebagai tahun kejadian El-Nino yang kuat tidak diikuti oleh La-Nina.

2. Banjir Terjang Kincir Air
Sejumlah kincir air rusak diterjang luapan air sungai anak Sungai Batanghari di Kabupaten Bungo, Jambi. Akibatnya, puluhan rumah tak teraliri listrik.
Di Desa Lubuk Beringin, Kecamatan Batin III Ulu, Bungo, kerusakan terjadi pada dua dari tiga unit pembangkit listrik bertenaga mikrohidro setelah diterjang luapan air Sungai Batang Limun. Sekitar 50 rumah tak teraliri listrik sejak sepekan terakhir.
"Kincir air patah diterjang arus. Dinamonya juga rusak tersambar petir, ujar Hadirin, Kepala Desa Lubuk Beringin, Jumat (2/3/2012).
Hadirin melanjutkan, desa yang terletak di pinggir Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) ini memanfaatkan sepenuhnya kebutuhan listrik dari energi kincir air. Saat ini yang tersisa tinggal satu kincir air sehingga hanya 30 persen rumah yang teraliri listrik, katanya.
Selain Lubuk Beringin, sejumlah kincir air di Sungai Batang Nilau, Batang Siau, Batang Tembesi, dan Batang Langkup yang terletak di kaki Gunung Masurai, Kabupaten Masurai, juga rusak diterjang banjir.
Menurut Edi, warga setempat, desa-desa penyangga TNKS di Kabupaten Merangin bergantung pada tenaga mikrohidro untuk memenuhi kebutuhan listrik. Saat ini, ada sekitar 40 kincir terpasang sepanjang sungai di empat kecamatan, yaitu Muara Siau, Lembah Masurai, Sungai Tenang, dan Jangkat.

3. Gempa di Aceh
Gempa dengan kekuatan 4,8 skala Richter mengguncang Aceh, Senin (23/1/2012) sekitar pukul 19.40. Informasi dari Serambi Indonesia di Banda Aceh, tidak ada laporan kerusakan dan kepanikan warga ketika gempa terjadi. Gempa tidak berpotensi tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisa (BMKG) Matai Aceh Besar menjelaskan, lokasi gempa terjadi di 4.75 Lintang Utara (LU) dan 94.67 Bujur Timur (BT), 108,2 Km barat daya Banda Aceh. Saat ini pihak BMKG sedang melakukan analisis penyebab gempa tersebut.
US Geological Survey menyebutkan, gempa berada di 99 kilometer Lhokseumawe dengan kedalaman 50,3 kilometer.

4. Tanah Longsor di Polewali Mandar
Hujan deras yang mengguyur Polewali mandar, Sulawesi Barat, sejak Sabtu (3/3/12) sore menyebabkan jalur lintas kabupaten Mamasa-Polewali Mandar terputus akibat timbunan material longsor tanah bercampur batu setinggi 10 meter lebih. Sejumlah pohon yang tumbang ikut menghalangi perjalan warga.
Akibat timbunan longsor arus ini kendaraan dari dua arah terputus. Sejumlah pengendara motor yang nekad menembus timbunan longsor terjebak lumpur hingga harus dianggkat dengan bantuan warga. Sejumlah pengendara roda empat yang terjebak terpaksa bermalam di lokasi karena khawatir meninggalkan kendaraannya.

Hingga Sabtu malam belum ada peralatan berat yang diturunkan pemerintah untuk mengevakuasi timbunan longsor agar bisa dilalui kendaraan. Sejumlah warga yang prihatin dengan warga yang terjebak longsor berusaha membersihkan jalan dengan cara menyingkirkan pepohonan yang menimbun permukaan jalan secara swadaya.
Makmur, salah satu warga di sekitar lokasi mengaku turun tangan secara suka rela menyingkirkan pepohonan dan sebagain material longsoran bercampur batu dan lumpur agar sebagain kendaraan yang tertahan terutama motor bisa lewat meski harus dibantu dengan cara diangkat.
"Warga yang kasihan terpaksa turun tangan membantu terutama pengendara motor yang masih bisa jalan meski harus dibantu mengangkat untuk melintasi timbunan lumpur," tutur Makmur, warga desa Kelapa Dua.
Sejumlah warga yang terjebak terutama pengendara mobil berharap jalur satu-satunya yang menghubungkan kabupaten Polewali dan Mamasa ini bisa segera dibuka dengan cara menurunkan peralatan berat. Sebagain warga yang terjebak di lokasi dijemput keluarganya agar bisa melanjutkan perjalan ke tujuan.
Sementara sejumlah pemilik kendaraan lainnya yang terjebak terpaksa bermalam di lokasi karena khawatir meninggalkan kendaraan mereka. Struktur tanah yang labil, ditambah ruas jalan yang memanfaakan lereng gunung dengan cara mengikis lereng itu, menyebabkan ruas jalan di sepanjang jalur lintas Polewali-Mamasa ini setiap saat rawan longsor.

5. Gempa di Padang
Gempa yang menguncang Kota Padang, Sumatera Barat, dengan kekuatan 4,3 skala Richter (SR) pada Minggu pukul 13.06 WIB tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa itu berada pada 0.82 Lintang Selatan (LS), 99.65 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 Km dimana berpusat 77 Km barat laut Kota Padang.
Saat terjadi gempa, warga Kota Padang banyak yang keluar rumah untuk menghindari kemunginan terjadinya runtah bangunan.
Elok, warga Jl. Jati Padang mengatakan, saat gempa terjadi, dirinya sedang berada di lantai dua rumahnya dan langsung berupaya keluar guna menghindari kemunginan tertimpa reruntuhan bangunan.
"Rasa trauma masih belum hilang ketika gempa 30 September 2009 kekuatan 7,9 skala Richter (SR)," katanya, Minggu (2/10/2011).
Saat terjadi gempa 30 September 2009, tambah Elok, banyak bangunan rumah maupun gedung yang roboh serta korban jiwa. "Gempa yang terjadi dua tahun lalu, kami merasakan guncang yang sangat besar hingga merubuhkan rumah maupun bangunan gedung, serta banyak korban jiwa," kata Elok.
Dia menambahkan, mudah-mudahan saja, gempa susulan tidak terjadi kembali, rasa trauma masih ada ketika gempa kekuatan 7,9 SR.
Koordinator Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Sumatera Barat Ade Edward mengatakan, gempa yang menguncang Kota Padang, Minggu, berkaitan dengan letusan Gunung Marapi. "Titik pusat gempa tersebut berada di laut Kota Padang," katanya.
Dia menambahkan, warga Kota Padang tidak perlu panik karena hal itu justru bisa menimbulkan korban jiwa. Warga perlu berusaha untuk menyelamatkan diri menghindar dari kemunginan tertimpa bangunan namun tidak usaha panik.
"Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa, rumah, bangunan gedung yang rusak, guncangan gempa hal dalam skala kecil,"

Hutan - Pelindung dari Tanah Longsor

Hutan
 Ketika bencana alam banjir dan tanah longsor menewaskan puluhan warga, orang-orang pun sadar bahwa mereka telah kehilangan semua fungsi hutan. Pohon-pohon pelindung yang sekaligus menahan atau menangkap air hujan diperbukitan daratan tinggi pulau itu telah habis ditebang hanya untuk memuaskan nafsu keserakahan materi sesaat. Padahal, hasil jual kayu hutan itu sama sekali tidak membuat rakyat sekitar menjadi sejahtera.
 Sebaliknya, tindakan penebangan kayu hutan itu justru menjadikan penduduk yang sudah sengsara semakin menderita karena bencana banjir dan longsor yang telah meluluhlantahkan perkampungan mereka. hutan alam yang sebenarnya mampu memberikan manfaat bagi kehidupan mereka berubah menjadi murka dan menimbulkan bencana.
 Terbukti, kerugian yang ditimbulkan akibat penebangan liar itu sungguh tidak ternilai. selain harta, jiwa manusia juga plasma nutfah serta ekologi sumber daya hutan yang sebenarnya berguna untuk kehidupan manusia juga musnah. fungsi ekonomi, ekologi, dan sosial sumber daya hutan itu hancur sekaligus. tidak ada hutan, tidak ada masa depan.
 Penebangan liar yang tidak terkendali dewasa ini merupakan masalah serius yang dihadapi sektor kehutanan. kasus ini menjadi sorotan dunia.penebangan liar berlangsung karena didukung lemahnya penegakan hukum.

 Penebangan liar disertai penjarahan hutan sangat marak terutama di perbatasan kalimantan -- serawak  karena melibatkan berbagai pihak, mulai dari anggota masyarakat hingga aparat. situasi telah mempercepat laju degradasi hutan tropis indonesia yang sekaligus merupakan paru - paru dunia. penebangan liar itu sudah tidak memedulikan lagi apakah yang mereka babat adalah hutan produksi, hutan konservasi, ataupun hutan lindung.
 Kondisi sumber daya hutan (SDH) yang semakin rusak dari hari ke hari tampaknya tidak akan membaik dalam waktu dekat ini. tidak stabilnya politik dan penyelenggaraan kehutanan sejak medio tahun 1998 yang semakin bertambah buruk pada akhir-akhir ini menjadi dorongan kuat meningkatnya degradasu dan deforestasi hutan (penurunan dan pemusnahan hutan).
"Angka penurunan hutan yang kini dinyatakan mencapai 1,6 - 1,8 juta hektar pertahun sangat mungkin meningkat cepat dalam lima tahun mendatang". transtoto handari pengamat ekonomi kehutanan memprediksi pengamat ekonomi kehutanan memprediksi. bahkan, bank dunia telah memperkirakan bahwa seluruh hutan alami di sumatera akan hilang pada tahun 2005 - 2010 dan di kalimantan pada tahun 2010 - 2015.
 Penegakan hukum yang selama ini menjadi titik lemah pengamanan hutan harus diprioritaskan secara sungguh-sungguh. Integritas moral dalam menjaga kekayaan alam hutan harus mampu ditumbuhkan secara swadiri di setiap aparat kehutanan ataupun pihak-pihak yang terkait seperti pengusaha perkayuan dan masyarakat.
 Hal yang tidak boleh dilupakan, tanggung jawab pelestarian pemanfaatan SDH ini bukan hanya berada dipundak departemen kehutanan, melainkan kini justru merupakan tugas utama pemerintah daerah dengan seluruh aparatnya. menurut transtoto, kekayaan SDH yang sangat melimpah seharusnya dapat digunakan sebagai modal kesejahteraan dalam pembangunan nasional dan regional.

Kebutuhan (Needs)

Kebutuhan (Needs)

  Pada dasarnya setiap manusia mempunyai kebutuhan. Kebutuhan merupakan sesuatu yang harus di penuhi, tanpanya aktivitas hidp manusia akan terganggu. Kebutuhan ini tidak terbatas dan beragam jumlahnya, sehingga tidak mungkin manusia dapat memenuhi semua kebutuhannya. Begitu kebutuhan satu dipenuhi, skan muncul kebutuhan yang lain.

Macam-macam kebutuhan
 Kebutuhan itu akan selalu ada selama manusia hidup. Selain itu, hal ini dikarenakan sifat manusia yang merasa tidak pernah puas, sehingga kebutuhannya tidak terbatas. Kebutuhan tersebut akan bertambah terus, baik macam, jumlah, dan mutunya.


1. Kebutuhan Primer
  Kebutuhan primer adalah kebutuhan utama yang harus dipenuhi untuk mempertahankan kelansungan hidup manusia secara wajar. Menurut ILO (International Labour Organization), bahwa kebutuhan primer adalah kebutuhan fisik minim masyarakat, baik masyarakat kaya maupun miskin. Kebutuhan pokok ini meliputi kecukupan pangan dan gizi, sandang, perumahan, pendidikan, pelayanan kesehatan dan sarana-sarana pendukung lainnya seperti transportasi, persediaan air minum, rasa aman, dan sebagainya.

2. Kebutuhan Sekunder
  Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang sifatnya melengkapi kebutuhan primer dan kebutuhan ini baru terpenuhi setelah kebutuhan primer terpenuhi. Kebutuhan ini bukan berarti tidak penting, karena sebagai manusia yang berbudaya, yang hidup bermasyarakat sangat memerlukan berbagai hal lain yang lebih luas dan sempurna, baik mengenai mutu, jumlah, dan jenisnya.

3. Kebutuhan Tersier
  Kebutujan tersier timbul setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Pada umumnya, kebutuhan tersier ini disebut kebutuhan mewah, karena pemenuhan kebutuhannya tertuju pada barang-barang mewah yang hanya dilakukan oleh orang-orang yang berpenghasilan tinggi.
  Apabila seseorang dapat memenuhi kebutuhan tersiernya, maka dapat meningkatkan status sosial (prestise)nya di masyarakat. Direktori Semua Situs

RANGKUMAN + ISTILAH-ISTILAH PENTING

RANGKUMAN

Komputer harus dioperasikan dengan prosedur yang benar, mulai dari merangkai,
mengaktifkan, hingga mematikan. Sebelum menggunakan komputer, Anda perlu
mengetahui bagian-bagian penting yang terletak di bagian depan dan bagian belakang
kotak CPU. Bagian depan terdiri dari tombol power, tombol reset, dan tombol media
penyimpanan seperti CD/DVD ROM dan disket. Bagian belakang terdiri dari port-port
yang memiliki fungsi masing-masing dan bentuknya berbeda-beda untuk menghindari
salah colok.
Untuk mengaktifkan komputer, kita cukup menekan tombol power hingga seluruh
perangkat menyala. Dalam sistem operasi Linux, seorang pengguna komputer harus
mengetikkan account dan password login sebelum masuk ke sistem komputer. Untuk
mematikan komputer, kita harus melakukan prosedur shutdown dengan cara memilih menu
System → Quit → Shutdown. Setelah komputer benar-benar mati, barulah arus listrik
boleh kita cabut. Mematikan komputer langsung dari tombol power atau mencabut arus
listrik tanpa proses shutdown berpotensi merusak perangkat keras maupun perangkat lunak
komputer.


Ketika komputer aktif, Anda dapat menjalankan suatu aplikasi, memasukkan data
kemudian menyimpannya. Aplikasi dapat dijalankan melalui menu Application atau
melalui Terminal. Dalam sistem operasi Linux, setiap user memiliki home folder sendiri-
sendiri untuk menyimpan file. Dengan begitu, user yang tidak berhak atau tidak
mengetahui username dan password tidak akan dapat masuk atau membaca file yang bukan
haknya.

ISTILAH-ISTILAH PENTING

CPU Central Processing Unit, merupakan bagian inti dari perangkat komputer
yang berfungsi untuk mengolah data dan mengatur proses kerja komputer
Hibernate Mematikan komputer dengan tetap mempertahankan konfigurasi terakhir
pada memori
Home folder Folder yang disediakan bagi user untuk menyimpan file-file dokumen
Lock Screen Mengunci desktop yang sedang aktif.
Port Suatu tempat atau kaitan untuk menghubungkan berbagai periferal komputer
Power supply Catu daya pada komputer.
Restart Proses menyalakan ulang komputer
Shutdown Proses mematikan komputer
Terminal Aplikasi untuk mengetikkan perintah-perintah sistem operasi Linux dalam bentuk command line
USB Universal Serial Bus, yaitu sebuah port universal yang dapat digunakan
untuk menghubungkan berbagai peralatan ke komputer.


https://sepatu.suwur.com/p/reseller.html

KESEBANGUNAN BANGUN DATAR

KESEBANGUNAN BANGUN DATAR

A. Kesebangunan Dua Bangun Datar
Masih ingatkah kalian dengan bangun datar? Coba sebutkan bentuk bangun datar di sekitar kalian. Kita dapat menemukan bentuk-bentuk bangun datar dalam sebuah bangunan rumah. Misalnya jendela dan pintu berbentuk persegi panjang, lubang ventilasi berbentuk segitiga, dan ubin lantai berbentuk persegi. Disebut apakah bangun datar dengan bentuk dan ukuran yang sama? Bagaimana dengan syaratsyaratnya? Untuk lebih mengetahuinya, kita akan mempelajarinya pada bab Kesebangunan Bangun Datar ini.


1
. Dua Bangun Datar yang Kongruen (Sama dan Sebangun)
Belah ketupat ABCD dicerminkan terhadap garis lurus l sehingga terbentuk bayangan belah ketupat A'B'C'D.
AB = A'B', BC = B'C', CD = C'D, DA = DA' dengan D tetap.
Mengapa titik D tetap? Belah ketupat ABCD dan A'B'C'D memiliki bentuk dan ukuran yang sama. Oleh sebab itu kedua bangun tersebut disebut kongruen atau sama dan sebangun.
Ditulis ABCD = A'B'C'D.
Bangun datar dikatakan kongruen jika dan hanya jika bangun-bangun datar tersebut mempunyai bentuk dan ukuran yang sama.

2. Dua Bangun Datar yang Sebangun
Pernahkah kalian melakukan pengamatan dengan menggunakan mikroskop? Pada pembesaran tertentu, kita dapat mengamati benda-benda yang sangat kecil ukurannya.

3. Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut Dua
Bangun Datar
a. Panjang Sisi dan Besar Sudut Dua Bangun Datar Kongruen.
Mari kita ingat kembali syarat dua bangun datar yang kongruen. Dua bangun datar dikatakan kongruen jika dan hanya jika memenuhi:
1) Sudut-sudut yang bersesuaian (seletak) sama besar.
2) Sisi-sisi yang bersesuaian (seletak) sama panjang.
Datar 9
3. Menghitung Panjang Sisi dan Besar Sudut Dua
Bangun Datar
a. Panjang Sisi dan Besar Sudut Dua Bangun Datar
Kongruen
Mari kita ingat kembali syarat dua bangun datar yang
kongruen. Dua bangun datar dikatakan kongruen jika dan hanya
jika memenuhi:

1) Sudut-sudut yang bersesuaian (seletak) sama besar.
2) Sisi-sisi yang bersesuaian (seletak) sama panjang.

1) Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar.
Diketahui besar ∠ B = α, ∠ D = β, ∠ E = γ , ∠ G = θ. Karena ABCD = EFGH maka besar ∠ A, ∠ C, ∠ F, dan ∠ H dapat dicari sebagai berikut.
∠ A = ∠ E → ∠ A = ∠ E = γ
∠ B = ∠ F → ∠ F = ∠ B = α
∠ C = ∠ G → ∠ C = ∠ G = θ
∠ D = ∠ H → ∠ H = ∠ D = β
2) Sisi-sisi yang bersesuaian sama panjang.
Diketahui panjang AD = z, CD = x, EF = y, FG = t. Karena ABCD = EFGH maka panjang AB, BC, GH, dan EH dapat dicari sebagai berikut.
AB = EF → AB = EF = y
BC = FG → FG = BC = t
CD = GH → GH = CD = x
AD = EH → EH = AD = z
http://www.suwur.com

Tiga elemen penting dalam cinematografi

3 elemen penting dalam cinematografi
Disalin dari http://phociku.blogspot.com/2012/08/3-elemen-penting-dalam-cinematografi.html


Cinematografi

  Setiap film diciptakan dengan aspek teknis seperti, soal pencahayaan dan angle.

3 elemen penting yang mempengaruhi dalam pembautan film :

 1. Gambar
   Gambar adalah elemen paling utama dalam pembuatan film, rata-rata 300-400 shot dalam sebuah film.
  *Ada 3 macam shot yang umum digunakan :
 - Wide Shot
 - Close Up
 - Medium

 2. Gaya
   Ada 2 macam gaya dalam pembuatan film :
 - Format (Laziem dilihat di film-film klasik)
 - Natural (Mengingatkan orang tentang film-film dokumenter) = Gaya natural lebih santai dan tidak teratur.

 3. Cahaya
   Dalam dasar pembuatan film, dikenal dengan 3 titik pencahayaan.
 - Lampu yang paling terang diletakkan di 1 sisi bagian depan, yang disebut Key Lightning.
 - Lampu yang ke 2 diletakkan di belakang subjek, yang disebut Back Lightning.
 - Lampu yang ke 3 diletakkan di bagian depan sederet dengan lampu 1, yang disebut Fill Lightning.


Hasil pegamatan ciri-ciri bunga Adenium(Kamboja)

Hasil pegamatan ciri-ciri bunga Adenium(Kamboja)


Ciri-ciri yang diamati
Akar
Batang
Daun
Bunga
Buah
Biji
Bentuk
Serabut
Bercabang
Bulat dan sedikit lonjong
Seperti mahkota
________
Kecil dan memanjang
Warna
Coklat
Hijau Daun
Hijau
Merah dan Pink
________
Coklat muda
Ukuran
Besar dan kecil
Panjang dan tinggi
Kecil
Lebih dari 5 cm
________
Sangat kecil
Tekstur
Kasar dan agak lunak
Kasar
Halus
Halus
________
Sedikit kasar

Keterangan
Bentuk akarnya serabut dan daun sedikit lonjong
Warna bunganya sangat indah, karena bermacam - macam
Ukuran bunga Adenium (Kamboja) bisa mencapai lebih dari 5 cm
Tekstur tumbuhan bunga Adenium tidak terlalu kasar dan tidak terlalu halus
..

Hijab Cinta (Contoh Puisi)


Hijab Cinta
Oleh : Siti Khumairah

Wahai ikhwan yang melukis rindu atas kedamaian surga,
Atas nama Rabb ku, aku ingin mencintaimu karena-Nya,
Mengukir nama indahmu di bawah langit cinta-Nya,
Menulis hikmah dari pertemuan aku dan dirimu di atas sajadah cinta.
Andai harus ku jabarkan bait hati yang tersembunyi seperti akhwat lainnya,
Sungguh, tak cukup waktu yang Tuhan titipkan untuk semua cerita,
Hingga aku termasuk akhwat yang merugi karenanya.
Atas nama titah Tuhan ku, cukup ku cintaimu dengan sederhana,
Sepanjang hidup, aku ingin akidah kasih yang ada ini di ridhoi-Nya,
Tak perlu bagi ku kau sampaikan gemuruh rindu itu dalam nyata,
Cukuplah kau jaga hijab ku tanpa kata cinta sebelum ikrar yang direstui-Nya.
Jika hati ini harus marah karena diam mu untukku,
Sungguh, jangan kau dekati hati yang tak pernah menghargaimu ini,
Jika lisan ini di penuhi cela karena bisu yang istiqamah dari mu untukku,
Demi Allah, aku merugi atas kidung cinta Tuhan yang tak pernah ku kenali.
Terasing diri ini, jika nafsu itu menyelimuti,
Bersimpuh dalam renungan pada hubungan yang salah ini,
Meruginya raga jika harus kau buktikan cinta mu dengan pernyataan cinta atas hati.
Karena cukuplah dalam diammu, bukti mahabbah rindu untukku.
Namun, bila suatu hari kau datang dengan kalimah cinta,
Saat sebelum kau mengkhitbah ku ya, ikhwan,
Aku takut kau salah memaknai cinta karena-Nya,
Cara kita yang salah menempatkan cinta,
Hingga terjatuh pada lubang duniawi yang menyesatkan.
Sungguh, karena cinta ini aku malu pada Tuhan ku,
Tamparan cinta itu akan menjatuhkan harga diriku di sisi-Nya,
Seketika itu pula diri ini seakan tak berharga,
Karena kungkungan nafsu yang ku persembahkan pada mu,
Berlumur noda atas cinta yang bukan hak ku dan dirimu.
Wahai ikhwan yang menyentuh hati ku,
Aku tak mengenali cinta dalam lisan,
Karena bukan itu yang namanya cinta karena-Nya.
Jika kau mencintai ku, cintai aku dalam diam mu,
Jaga hijab cinta antara kau dan aku,
Dan jika saatnya tiba, ketika Allah takdirkan aku untukmu,
Cinta sejati tak akan pergi,
Semoga inilah cinta karena-Nya bersama ridho-Nya.
Wahai hati yang disirami cahaya Rahman,
Menuju Firdaus-Nya adalah impian dalam Mihrab cinta dari ku,
Satu-satunya taman terindah yang menguasai sukma di tiap nafas yang berlalu,
Hingga angan ingin ku melesat lebih jauh pada mahabbah-Nya bersama hadir mu.
Pasung hati ku, ya Rabbana,
Bunuh kata-kata cinta yang menjauhkan aku dari-Mu.
Ya, Muhaimin…
Jangan biarkan aku jatuh cinta pada selain-Mu,
Bila tak ada cinta dari kekasih-Mu yang merindukan Firdaus-Mu
Cukuplah hidupku mengalir dalam mihrab cinta ku pada-Mu.
Ya Al-Malik,
Hati ini tiada yang lain kecuali nama indah-Mu,
Sungguh, bilapun akan ada cinta lain di hidup ku,
Jaga hijab cinta ku sebagai mutiara yang terjaga di Altar cinta-Mu,
Sebelum kau pertemukan aku dan kekasih-Mu di istikharah cintaku.
Wahai Cahaya yang mengalirkan cinta,
Izinkan hatiku hanya berlabuh di atas lautan ridho-Mu,
Izinkan hatiku hanya merindu kekasih-Mu,
Izinkan hatiku merindu lebih dalam pada mujahid- mujahidah cinta-Mu,
Izinkan mihrab cinta ini ya, Rabbana.

Past Perfect Tense (Sempurna selesai lampau)


Past Perfect Tense (Sempurna selesai lampau)
Past perfect Tense ialah bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu kejadian (perbuatan) di masa lalu yang sempurna selesai sebelum perbuatan lain dilakukan.
Rumus:
 A. Bentuk Nominal:
I/You/They/We/He/She/It + had + been
Contoh:
 1) He had been at home. Dia telah berada di rumah.
 2) You had been there a long time Kamu berada disana telah lama


 B. Bentuk Verbal

I/You/They/Me/He/She/it + had + V III
Contoh:
 1) I had left before may parents come.
 Sebelum orang tuaku datang. saya sudah berangkat.
 2) They had left before you arrived. Mereka telah berangkat sebelum anda tiba.
Ø Past Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka had diletakkan di muka Subject

- : Had + I/You/They/We/He/She/It + V III
 Contoh:
 1) Wad I swabbed the floor when you arrived?
 Apakah kamu sudah mengepel lantai ketika kamu tiba?
 2) Had she left her house before you reached ?
 Apakah dig sudah meninggalkan rumahnya sebelum kau sampai?
 3) Had we sprayed the flower when he came?
 Apakah kami sudah menyemprot bunga itu ketika dia datang?

Ø Past Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative) :
Jika hendak membuat kalimat menyangkal maka di belakang had ditambahkan –not.

- : I/You/They/We/He/She/it + Had + not + V III
 Contoh:
 1. She had not left her house before you reached.
 Dia belum meninggalkan rumahnya sebelum kau sampai.
 2) You had not paid your debt before I gave you money.
 Kamu belum membayar hutangmu sebelum aku memberimu uang.
3 . I had not swabbed the floor when you arrived.
 Saya belum mengepel lantai ketika kamu tiba.

Ø Tanda Waktu (Time Signal) :
Tanda waktu yang sering dipergunakan dalam bentuk Past Perfect Tense adalah sebagai berikut:
before (sebelum) - past perfect — before — past tense after (sesudah) – past tense — after — past perfect    until (hingga) – past tense — until — past perfect as soon as (secepat) – past tense — as soon as — past perfect.

Selengkapnya tentang PRESENT TENSE + PAST TENSE + FUTURE TENSE (klik disini)

Tahap Membangun Rumah


A. Pekerjaan Sipil
- Pekerjaan Persiapan
- Pekerjaan Pondasi
- Pekerjaan Struktur Beton
- Pekerjaan Pasangan Dinding dan Plesteran
- Pekerjaan Rangka Atap
- Pekerjaan Instalasi Air Bersih dan Air Kotor
- Pekerjaan InstalasiListrik
- Pekerjaan Plafond
- Pekerjaan Kusen, Pintu dan Jendela

B. Pekerjaan Finishing
- Pekerjaan Pemasangan Material Lantai / Dinding
- Pekerjaan Politur / Melamik / Duco
- Pekerjaan Pengecatan
- Pekerjaan Kunci dan Alat Penggantung
- Pekerjaan Pemasangan Sanitary
- Pekerjaan Fixture Lampu dan Sakelar-Stop Kontak
- Pekerjaan Pagar Depan dan Pintu masuk
- Pekerjaan Carport dan Jalan Masuk

C. Pekerjaan Serah Terima Pekerjaan.......


.


Jasa Pasang Plafon PVC :




Past Future Perfect Continuous Tense (Pada masa lampau waktu akan sudah terjadi)

Past Future Perfect Continuous Tense (Pada masa lampau waktu akan sudah terjadi)
Past Future Perfect Continuous Tense adalah suatu bentuk yang menyatakan perbuatan di masa lampau yang akan sudah sedang berlangsung.
Ø Rumus:
I/We + should + have + been+ V I + ing
 You/They/He/She/K + would + have + been +V I + ing

Contoh:
 1) We should have been teaching English at SMP for 3 years by the end of last year
 Kami akan sudah sedang mengajar bahasa Inggris di SMP selama tiga tahun menjelang tahun lalu.
 2) They would have been waving for three hours, by last Sunday.
 Mereka akan sudah sedang menunggu selama tiga jam menjelang hari minggu lalu.

Ø Past Future Perfect Continuous Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative)
Jika akan membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan subject.

- : Should + I/We + have + been +V I + ing
- : Would + You/They/He/She/It + have + been + V I + ing


Contoh:
 1. Would they have been waiting for me for three hours, by last Sunday?
 Apakah mereka akan sudah sedang menunggumu selama tiga jam menjelang hari minggu lalu?
 2. Should we have been helding a party for one hour by last Christmas?
 Apakah kami akan sudah sedang mengadakan pesta selama satu jam menjelang hari natal lalu ?

Ø Past Future Perfect Continuous Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka ditambahkan –not di belakang should dan would.

I/We + Should + not + have + been +VI + Ing
 You/They/He/She/It + Would + not +have + been + V I + ing

Contoh:
 1. I should not have been teaching English at SMA for 3 years, by the end of last year.
 Saya tidak akan sudah sedang mengajar bahasa Inggris di SMA selama tiga tahun menjelang tahun lalu.
 2. You would nor have been studying mathematics for two month, by the end oh the last month.
 Kamu belum akan sudah belajar matematika selama dua bulan menjelang akhir bulan lalu.

Ø Tanda Waktu (Time Signal) :
Tanda waktu yang sering digunakan dalam bentuk Past Future Perfect Continuous Tense adalah sebagai berikut: by last Christmas (menjelang natal yang lalu) by the end of the month (menjelang akhir bulan ini).

Selengkapnya tentang PRESENT TENSE + PAST TENSE + FUTURE TENSE
-

Past Future Perfect Tense (Pada masa lampau (akan) selesai sempurna)

Past Future Perfect Tense (Pada masa lampau (akan) selesai sempurna)
Past future perfect tense ialah bentuk yang menyatakan suatu perbuatan di masa lampau yang akan selesai dan manakala syaratnya dipenuhi.
Ø Rumus:
A. Bentuk Nominal

I/We + should + nave + been
 You/They/He/She/It + would + have + been

Contoh:
 1) My work would have been finished by me if I had worked hard.
 Pekerjaanku akan sudah diselesaikan olehku kalau aku bekerja keras.
 2) I should have been looked by my undo if you had not given the news.
 Aku akan sudah dicari oleh pamanku, bila kamu belum memberi kabar

 B. Bentuk Verbal

I/We + should + have + V III
 You/They/She/He/It + have + V III

Contoh:
 1) I should have worked if I had graduated.
 Seandainya aku telah lulus, aku sudah akan bekerja.
 2) He would have left (f his parents came.
Seandainya orang tuanya sudah datang, (tentu) ia sudah (akan berangkat.

Ø Past Future Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka should dan would diletakkan di depan subject

- : Should + I/We + have + V III
- : Would + You/They/she/He/It + have + V III

Contoh: ..
 1. Should I have been looked for by my uncle if you given the news ?
Apakah aku akan sudah dicari oleh pamanku, jika kamu belum memberi kabar ?
2. Would your aunt have wedded with my uncle if my father had been agreed ?
Apakah bibimu akan sudah menikah dengan paman saya, kalau ayah sudah menyetujuinya?

Ø Past Future Perfect Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangka!, maka ditambahkan -not di belakang should dan would.

- : I/We + Should + not + have + V III
 - : You/they/She/He/lt + Would + not + have + V III

Contoh:
1. Your aunt would not have wedded with my uncle if my father had been agreed.
Bibimu belum akan menikah dengan paman saya, jika ayah sudah menyetujuinya.
2. I should not have finished my duty if I worked hard.
Saya belum akan sudah menyelesaikan tugasku, jika saya sudah bekerja keras.

Ø Tanda Waktu (Time Signal) :
Tanda waktu yang sering digunakan dalam bentuk Past Future Perfect Tense adalah sebagai berikut:
if (kalau)

Selengkapnya tentang PRESENT TENSE + PAST TENSE + FUTURE TENSE

Latihan soal Matemarika SD Menggunakan Faktor Prima untuk Menentukan KPK dan FPB


Berikut Latihan soal dalam Menggunakan Faktor Prima untuk Menentukan KPK dan FPB

A. Isilah titik-titik berikut dengan tepat! Kerjakan pada buku tulismu!
1. Bilangan-bilangan yang merupakan faktor dari 24 adalah . . . .
2. Bilangan yang tepat mempunyai 2 faktor disebut bilangan . . . .
3. Bilangan 20 mempunyai faktor sebanyak . . . .
4. Bilangan prima antara 20 dan 50 adalah . . . .
5. Faktor prima dari bilangan 30 adalah . . . .
6. Bilangan prima terbesar, tetapi lebih kecil dari 30 adalah . . . .
7. Faktorisasi prima dari bilangan 56 adalah . . . .
8. Faktorisasi suatu bilangan adalah 2 x 3 x 5. Bilangan itu adalah . . . .
9. Sebuah bangun persegi panjang, panjangnya 24 cm dan lebarnya
15 cm. Luas persegipanjang itu sama dengan luas persegi panjang
lain, yang panjangnya 30 cm. Lebar persegi panjang lain itu adalah
. . . cm.
10. Jumlah bilangan prima antara 10 dan 20 adalah . . . .

B. Kerjakan setiap soal berikut dengan tepat!
1. Tulis faktor, faktor prima, dan faktorisasi dari bilangan-bilangan di bawah ini!
a. 36 b. 48 c. 80 d. 144 e. 150
2. Buat pohon faktor bilangan-bilangan di bawah ini, kemudian tuliskan pula faktorisasi dari bilangan-bilangan itu!
a. 81 b. 120 c. 196 d. 200 e. 400
3. Berdasarkan ragam faktor suatu bilangan, maka dapat dibuat berbagai bangun persegi panjang yang sama luasnya, tetapi panjang dan lebarnya berbeda, seperti gambar berikut ini!

C. Tugas
Soal-soal di bawah ini dapat dijadikan permainan antara 2 regu, misalnya regu A dan B. Guru bertindak sebagai juri.
1. Bilangan genap manakah yang merupakan bilangan prima?
2. Sebuah bilangan prima lebih besar dari 5 dan merupakan faktor dari 35. Bilangan manakah itu?
3. Sebuah bilangan prima merupakan faktor dari 12 dan 15. Bilangan manakah itu?
4. Dua bilangan masing-masing merupakan faktor prima dari 51.
Bilangan-bilangan manakah itu?
5. Bilangan manakah yang merupakan faktor prima dari 28?
6. Ada 4 bilangan antara 10 dan 50, masing-masing merupakan kelipatan 4 dan 6. Bilangan-bilangan manakah itu?
7. Bilangan prima terbesar manakah yang lebih kecil dari 50?
8. Dua buah pasangan bilangan prima terletak antara 10 dan 20. Tiap pasangan bilangan prima itu bedanya 2. Pasangan bilangan prima manakah itu?
9. Sepasang bilangan prima antara 20 dan 30 jumlahnya 52 dan bedanya 6. Pasangan bilangan prima manakah itu?
10. Ada 3 bilangan prima antara 40 dan 50. Bilangan prima manakah itu?

Matematika SD- Menggunakan Faktor Prima untuk Menentukan KPK dan FPB

REGULER VERBS (KATA KERJA BERATURAN)

Infinitive Preterite Past Present Meaning
Participle Paticiple
abase abased abased abasing menghinakan
abash abashed abashed abashing memalsukan
abare abared abared abaring berkurang
abate abated abated abating berkurang
abbreviate abbreviated abbreviated abbreviating menyingkat
abdicate abdicated abdicated abdicating turun tahta
abduct abducted abducted abducting menculik
abhor abhorred abhorred  abhorring membenci
abolish abolished abolished abolishing menghapus
abridge abridged abridged abridging menyingkat
abrogate abrogated abrogated abrogating membatalkan
absolve absolved absolved absolving membebaskan
absorb absorbed absorbed absorbing menyerap
abstain abstained abstained abstaining berpantang
abuse abused abused abusing mendamprat
accede acceded acceded acceding naik tahta
accelerate accelerated accelerated accelerating mempercepat
accentuate accentuated accentuated accentuating menekankan
accept accepted accepted accepting menerima
acclaim acclaimed acclaimed acclaiming gembira
acclimate acclimated acclimated acclimating penyesuaian diri
accommodate accommodated accommodated accommodating menampung
accompany accompanied accompanied accompaning menemani
accomplish accomplished accomplished accomplishing menyelesaikan
accost accosted accosted accosting menegur
account accounted accounted accounting menghitung
accrue accrued accrued accruing melebar, meluas
accumulate accumulated accumulated  accumulating menimbun
accuse accused accused accusing menuduh
achieve achieved  achieved achieving mencapai
acquire acquired acquired acquiring memperoleh
acquit acquitted acquitted acquitting membebaskan
across acrossed acrossed acrossing melintasi
act acted acted  acting bertindak
actuate actuated actuated actuating menjalankan
adapt adapted adapted adapting menyadur
add added added adding menambah(kan)
addres addressed addressed addressing menunjukkan
adhere adhered adhered adhering menganut
adjoin adjoined adjoined adjoining menggabungkan
adjourn adjourned adjourned adjourning menangguhkan
adjudge adjudged adjudged adjudging menghukum
adjure adjured adjured adjuring meminta
adjust adjusted adjusted adjusting menyetel
administer administered administered administering mengelola
admire admired admired admiring memuji
admit admitted admitted  admitting mengakui
admix admixed admixed admixing mencampurkan


Simple Past Tense (Bentuk lampau sederhana)

Selengkapnya tentang PRESENT TENSE + PAST TENSE + FUTURE TENSE

Simple Past Tense(Bentuk lampau sederhana)
Simple past tense ialah bentuk waktu yang menyatakan suatu perbuatan yang terjadi di masa lampau (bersifat sederhana) dan tidak ada hubungannya sama sekali dengan masa sekarang. Ciri penandanya misalnya terdapat kata: last week, yesterday, last years, ago, last Saturday dan sebagainya.

Rumus
A.Bentuk Nominal:
You/They/We + To Be (were)
I/He/She/H + To Be (was)
Contoh;
1)I was here lat night.
Saya berada disini tadi malam
2} They were happy last week.
Kami gembira minggu lain.
B.Bentuk Verbal
I/You/We/They/He/She/lt + V II
Contoh:
1)I went last week
Minggu lain says pergi.
2)She went to Bali yesterday.
Kemarin dia pergi ke Bali



Simple Past Tense dalam Bentuk Kalimat Tanya (Interrogative):
Jika hendak membuat kalimat tanya, maka To Be (was/were) untuk Bentuk Nominal diletakkan di muka Subject:
? :To Be (were) + You/They/We
? :To Be (was) + I/He/She/It
Sedangkan untuk Bentuk Verbal ditambahkan Did yang diletakkan di depan Subject.
?:Did + l/You/We/They/He/S he/it + V II
Contoh:
1.Was I hunger yesterday?
Apakah say a kelaparan kemarin?
2.Were we noisy in the classroom last morning?
Apakah kami ribut di kelas tadi pagi?
3.Did we move the cupboard beside room?
Apakah kami memindahkan almari itu di samping kamar?

Simple Past Tense dalam Bentuk Kalimat Menyangkal (Negative):
Jika hendak membuat kalimat menyangkal, maka kita tambahkan –not di belakang To Be (was/were) pada Bentuk Nominal.
-: You/They/We + To Be (were) + not
-:I/He/She/It + To Be (was) + not
Sedangkan pada Bentuk Verbal ditambahkan Did dan dibelakangnya diikuti dengan –not.
- :I/You/we/They/He/She/lt + Did + not + V II

Contoh:
1.They were not busy when our teacher came
Mereka tidak sibuk ketika guru kami datang.
2.She was not here last week.
Dia tidak di sini minggu lalu
.3.You did not (didn't) kick my cat yesterday.
Kamu tidak menendang facing saya kemarin.
Tanda Waktu (Time Signal) :
yesterday (kemarin)yesterday morning (kemarin pagi)
last Monday (hari Senin lain)an hour ago (sejam yang lalu)
two days ago (dua hari lalu)in 1970 (pada tahun 1970)
last night (tadi malam)the other day (beberapa hari lalu)
last year (tahun lalu)every day last year (tiap hari tahun lalu)
a fortnight ago (dua minggu lalu)a few minute ago (beberapa menit lalu)

Selengkapnya tentang PRESENT TENSE + PAST TENSE + FUTURE TENSE


 

Properti Syariah



Pasang Depot Air Minum Isi Ulang


.
Besi Beton + Wiremesh Murah


© 2011 - | Buku PR, TUGAS, dan Catatan Sekolah | www.suwur.com | pagar | omaSae | AirSumber | Bengkel Omasae, | Tenda Suwur |