afektif : kemampuan kecerdasan yang berkaitan dengan sikap.
ajudikasi : penyelesaian masalah di pengadilan.
akomodasi : upaya untuk mengatasi ketegangan agar tercapai hubungan sosial yang harmonis.
arbitrasi : hadirnya pihak ketiga yang mendamaikan perselisihan antara dua individu/kelompok.
asosiatif : hubungan sosial yang mengarah kepada kerja sama.
benteng stelsel : siasat perang yang dilakukan oleh Belanda di dalam menghadapi perang (perang Diponegoro) yang dilakukan dengan cara membangun benteng di daerah-daerah yang belum dikuasai musuh agar peperangan tidak meluas.
cauliflora : tanaman yang memiliki bunga dan buah pada batang dan dahan, tidak pada pucuknya.
consentrasi stelsel : sistem perang yang dilakukan Belanda dengan memusatkan kekuatan pada daerah tertentu (yang sudah dikuasai) tidak menyerang daerah lain.
DAS : daerah aliran sungai.
devaluasioner : keadaan di mana lapangan kerja sangat langka.
dissosiatif : hubungan sosial yang merngarah kepada pertentangan.
ekosistem : tatanan yang utuh antara makhluk-makhluk hidup dengan lingkungannya yang saling emengaruhi.
emigrasi : penduduk yang meninggalkan negaranya ke luar negeri.
etnis : suku bangsa.
folkways : kebiasaan.
garis bujur : garis tegak yang berjajar menghubngkan wilayah kutub utara dan selatan.
garis khatulistiwa : garis yang membelah bumi menjadi dua belahan utara dan belahan selatan.
garis lintang : garis-garis yang sejajar dengan khatulistiwa melintang mengitari bumi sampai daerah kutub.
global warming : gejala pemanasan global.
harga keseimbangan : harga kesepakatan antara penjual dengan pembeli yang tercipta melalui proses tawar menawar.
hutan endemik : memiliki jenis tumbuhan yang ada di daerah tersebut saja.
kebijakan diskonto : kebijakan pemerintah di bidang keuangan yang bertujuan menjaga kestabilan harga dan nilai mata uang.
kebijakan fiskal : kebijakan pemerintah dalam bidang anggaran negara.
kebijakan moneter : kebijakan pemerintah di bidang keuangan.
kedaulatan : kekuasaan tertinggi atas pemerintahan negara.
kinrohosi : wajib kerja tanpa upah bagi tokoh-tokoh masyarakat seperti pamong desa dan pegawai rendahan (sifatnya lebih halus dibanding romusa).
kognitif : kemampuan kecerdasan yang berkaitan dengan pengetahuan.
(Bersambung)