Hidung terdiri atas bagian-bagian berikut: lubang hidung dan rongga hidung. Rongga hidung memiliki permukaan yang selalu basah yang disebut selaput lendir. Pada selaput lendir rongga hidung sebelah atas terdapat indera pembau. Indera pembau pada setiap ujungnya memiliki rambut getar berjumlah 5 untuk menerima rangsang bau-bauan yang biasanya berupa gas atau uap. Apabila bau dari suatu zat masuk melalui lubang hidung kemudian mengenai indera pembau, maka akan menimbulkan rangsangan yang kemudian diteruskan ke saraf pembau ke otak untuk diterjemahkan. Dalam hal tertentu indera pembau bekerjasama dengan indera pengecap untuk menimbulkan kesan tertentu. Pada saat sakit flu (pilek atau selesma), selaput lendir tertutupi oleh lendir tebal sehingga kepekaan indera menjadi berkurang akibatnya kurang nafsu makan.
Struktur dan Fungsi Alat Indera Pembau (Hidung)
Hidung terdiri atas bagian-bagian berikut: lubang hidung dan rongga hidung. Rongga hidung memiliki permukaan yang selalu basah yang disebut selaput lendir. Pada selaput lendir rongga hidung sebelah atas terdapat indera pembau. Indera pembau pada setiap ujungnya memiliki rambut getar berjumlah 5 untuk menerima rangsang bau-bauan yang biasanya berupa gas atau uap. Apabila bau dari suatu zat masuk melalui lubang hidung kemudian mengenai indera pembau, maka akan menimbulkan rangsangan yang kemudian diteruskan ke saraf pembau ke otak untuk diterjemahkan. Dalam hal tertentu indera pembau bekerjasama dengan indera pengecap untuk menimbulkan kesan tertentu. Pada saat sakit flu (pilek atau selesma), selaput lendir tertutupi oleh lendir tebal sehingga kepekaan indera menjadi berkurang akibatnya kurang nafsu makan.
Posting Komentar