Menaksir Hasil Operasi Hitung Dua Bilangan + Soal dari bank soal


Menaksir operasi hitung adalah memperkirakan hasil operasi hitung.
Contoh:
Taksirlah hasil operasi hitung 1.650 + 73.150
Jawab:
1.650 dibulatkan menjadi 2.000
73.150 dibulatkan menjadi 73.000
Jadi, taksiran 1.650 + 72.150 adalah 2.000 + 73.000 = 75.000
Ada tiga macam cara menaksir hasil operasi hitung, yaitu taksiran atas, taksiran bawah, dan taksiran terbaik. Mari kita pelajari bersama-sama.
-
a. Taksiran Atas
Taksiran atas dilakukan dengan membulatkan ke atas bilangan-bilangan dalam operasi hitung.
Contoh:
Tentukan hasil dari operasi hitung 22 × 58.
Jawab:
Karena taksiran atas, maka setiap bilangan dibulatkan ke atas.
22 dibulatkan ke atas menjadi 30
58 dibulatkan ke atas menjadi 60
Jadi, taksiran 22 × 58 adalah 30 × 60 = 1.800
Coba diskusikan dengan kawan terdekatmu, mengapa disebut taksiran atas. Kemukakan jawaban kalian. Bandingkan dengan jawaban kawan-kawan yang lain.
-
b. Taksiran Bawah
Taksiran bawah dilakukan dengan membulatkan ke bawah bilangan-bilangan dalam operasi hitung.
Contoh:
Tentukan hasil taksiran bawah dari operasi hitung 22 × 58
Jawab:
Karena ini taksiran bawah, maka bilangan dibulatkan ke bawah.
22 dibulatkan ke bawah menjadi 20
58 dibulatkan ke bawah menjadi 50
Jadi, taksiran 22 × 58 adalah 20 × 50 = 1.000
Hayo, mengapa disebut taksiran bawah?
-
c. Taksiran Terbaik
Taksiran terbaik dilakukan dengan membulatkan bilangan-bilangan dalam operasi hitung menurut aturan pembulatan.
Contoh:
Tentukan hasil taksiran terbaik dari operasi hitung 22 × 58
Jawab:
22 menurut aturan pembulatan dibulatkan menjadi 20, 58 menurut aturan pembulatan dibulatkan menjadi 60. Jadi, taksiran 22 × 58 adalah 20 × 60 = 1.200
Pembulatan dalam penaksiran operasi hitung dapat dilakukan ke satuan, puluhan, ratusan terdekat (tidak ada ketentuan khusus).
-
A. Mari menaksir hasil operasi hitung dengan taksiran atas.
1. 46 × 12
2. 97 + 49
3. 98 – 41
4. 76 : 11
5. (28 × 10) : 24
6. 14 × 18 + 555
7. 17.844 : 990 – 15
-
B. Mari menaksir hasil operasi hitung dengan taksiran bawah.
1. 1.542 + 8.250
2. 814 : 21
3. 212 × 101
4. 1281 – 337
5. (28 : 10) × 101
6. 52 – 18 × 55
7. 17.844 : 990 – 10
C. Mari menaksir hasil operasi hitung dengan taksiran terbaik.
1. 34 × 28
2. 87 : 31
3. 55 × 46
4. (98 – 32) + 79
5. 1.255 : 95 + 9
6. 92 – 18 × 32
7. 18.955 : 911 – 10
-
F. Menaksir Harga Kumpulan Barang
Bilangan yang menyatakan nilai uang adalah bilangan bulat……….

Cintaku (Contoh Puisi)


Berikut contoh puisi dari catatan buku sekolah, bisa berguna untuk latihan.




                      Cintaku


Katakan padanya bahwa cintaku tak
diikat dunia

Katakan bahwa dunia pecah,
ambruk dan terbakar jika
menanggungnya

Dunia sibuk merajut jeratan-jeratan
Mempersulit diri dengan ikatan-ikatan
Dimuati manusia yang antre panjang
Memasuki sel-sel penjara

Katakan padanya bahwa kasih
sayangku
Tak terpanggul oleh ruang waktu
Katakan bahwa kasih sayangku
Membebaskannya hingga ke Tuhan

Ruang tata hidup, perkawinan,
kebudayaan dan
Sejarah, adalah gumpalan sepi,
Dendam dan kemalangan

Dan jika semesta waktu hendak
mengukur cintaku,
Katakan bahwa ia perlu berulangkali mati
Agar berulangkali hidup kembali
Karya Emha Ainun Nadjib
Sumber: Majalah Horison, 2002




Teknik dasar yang dapat dipraktikkan untuk melatih mendeklamasikan puisi adalah sebagai berikut.
a. Kenali dulu jenis puisi tersebut.
b. Hayati dan pahami isi puisi dengan interpretasi Anda sendiri.
c. Bacalah secara berulang-ulang isi puisi tersebut.
d. Lakukanlah latihan membaca puisi secara berulang-ulang.

Masa Balita (PERKEMBANGAN PADA MANUSIA)

Perkembangan diartikan sebagai proses menuju kedewasaan. Pertumbuhan dan perkembangan manusia terjadi secara bertahap, yaitu balita, anak-anak, remaja, dewasa, dan manula. Balita merupakan kependekan dari anak usia di bawah lima tahun. Masa balita merupakan tahap pertumbuhan anak mulai dari bayi sampai usia 5 tahun.

Bayi yang semula hanya bisa tidur kemudian dapat melakukan gerakan tengkurap, merangkak, merambat, dan berjalan hingga berlari. Hal tersebut seiring dengan pertumbuhan dan perkembangannya, yaitu semakin besar dan semakin kuatnya anggota-anggota tubuh. Perkembangan pada balita juga ditunjukkan dengan kemampuan berbicaranya, dari hanya mampu mengucapkan satu kata, dua kata, hingga lancar berbicara.

Ciri-ciri perkembangan balita

Usia
Perkembangan
Fisik
Motorik
Kognitif
Laki-laki
Perempuan
TB(cm)
BB(kg)
TB(cm)
BB(kg)
0–3
bulan
45–65
3–5
45–60
3–5
Menggerakkan beberapa bagian tubuh seperti tangan, kepala, dan mulai belajar memiringkan tubuh.
Mulai mengenal suara, bentukbenda dan warna.
6–9 
bulan
65–70
7–9
64 - 70
7–9
Dapat menegakkan kepala, belajar tengkurap sampai dengan duduk (pada usia 8 – 9 bulan), dan memainkan ibu jari kaki.
Mengoceh, sudah mengenal wajah seseorang, bisa membedakan suara, belajar makan dan mengunyah.
12–18
bulan
75–81
10–11
74–80
10–11
Belajar berjalan dan berlari,  mulai bermain, dan koordinasi mata semakin baik.
Mulai belajar berbicara, mempunyaiketertarikan terhadap jenis-jenis benda, dan mulai muncul rasa ingin tahu.
2–3
tahun
87 - 96
12 - 15
86–95
12–15
Sudah pandai berlari, berolahraga, dan dapat meloncat.
Keterampilan tangan mulai membaik, pada usia 3 tahun belajar menggunting kertas, belajar menyanyi, dan membuat coretan sederhana.
4–5
tahun
100–120
16–21
100–120
16–22
Dapat berdiri pada satu kaki, mulai dapat menari, melakukan gerakan olah tubuh, keseimbangan tubuh mulai membaik. Mulai belajar membaca, berhitung, menggambar, mewarnai, dan merangkai kalimat dengan baik.


Keterangan: TB = tinggi badan, BB = berat badan

Piramida Penduduk (Indonesia)

Susunan penduduk menurut umur dan jenis kelamin dapat digambarkan secara grafis dengan perbedaan atas dan bawah. Gambaran tersebut dinamai piramida penduduk. Dalam piramida ada garis horisontal dan garis vertikal, sumbu vertikal menggambarkan umur pen-duduk dari nol sampai dengan 65 tahun lebih, dengan interval satu tahunan ataupun lima tahunan.
Sumbu horizontal menggambarkan jumlah penduduk baik secara absolut maupun relatif dalam skala tertentu. Pada bagian kiri sumbu vertikal digambarkan penduduk laki-laki dan perempuan disebelah kanan. Tidak seluruh piramida penduduk selalu runcing bagian atas. Untuk negara maju, susunan penduduk yang digambarkan dalam bentuk piramida penduduk, bagian atas sama besar dengan bagian bawah, bahkan ada beberapa negara maju dengan grafik piramida penduduk bagian atas lebih besar.

Dengan piramida penduduk akan dapat diketahui gambaran mengenai:
1) Perbandingan penduduk laki-laki dan perempuan.
2) Penduduk kelompok anak-anak, dewasa dan orang tua.
3) Jumlah angkatan kerja.
4) Jumlah lapangan kerja yang dibutuhkan.
5) Angka ketergantungan.
6) Rasio laki-laki perempuan.
7) Kebutuhan sarana dan prasarana pendidikan.
8) Perkiraan jumlah kelahiran yang akan datang. ......................

Susunan penduduk atas dasar umur dan jenis kelamin, karakteristik penduduk suatu daerah/negara dapat diklasifikasikan menjadi tiga bentuk piramida penduduk, yaitu:
1) Piramida penduduk muda
Piramida penduduk muda (expensive) berbentuk kerucut alasnya lebar dan puncaknya meruncing.

Piramida kerucut ini menggambarkan:
a) Sebagian besar penduduk berada dalam kelompok umur muda.
b) Kondisi tersebut menggambarkan bahwa penduduk daerah tersebut sedang mengalami pertumbuhan.
c) Tingkat kelahiran dan kematian masih cukup tinggi.
d) Pertumbuhan penduduknya tinggi.

2) Piramida penduduk dewasa

Bentuk piramida menyerupai persegi empat, bentuk tersebut menggambarkan keadaan penduduk:
a) Jumlah penduduk dalam keadaan stasioner.
b) Jumlah kelahiran dan kematian seimbang.
c) Jumlah penduduk relatif tetap.
d) Pertumbuhan penduduk rendah
e) Penduduk muda hampir sebanding dengan penduduk tua.

3) Piramida penduduk tua

Bentuk piramidanya menyerupai bentuk nisan, bentuk ini menggambarkan:
a) Jumlah penduduk terus berkurang.
b) Angka kelahiran lebih kecil dari angka kematian.
c) Sebagian besar penduduk berada pada kelompok usia tua.
d) Pertumbuhan penduduk sangat rendah bahkan tidak ada sama sekali.


  Mode Fashion OkRek .   . 


jelaskan Piramida Penduduk

Piramida penduduk adalah grafik yang menggambarkan jumlah penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin. Grafik ini menunjukkan jumlah penduduk yang lebih tua daripada yang lebih muda, dengan jumlah yang lebih tinggi di bagian bawah piramida. Grafik ini juga menunjukkan jumlah laki-laki dan perempuan yang tinggal di suatu wilayah. Piramida penduduk dapat digunakan untuk menganalisis tren populasi dan mengidentifikasi masalah yang mungkin terjadi di wilayah tersebut.

Pada Suatu Hari Nanti (Contoh Puisi)

Pada Suatu Hari Nanti
Pada suatu hari nanti
Jasadku tak akan ada lagi
Tapi dalam bait-bait sajak ini
Kau takkan kurelakan sendiri
Pada suatu hari nanti
Suaraku tak terdengar lagi
Tapi di antara larik-larik sajak ini
Kau akan tetap kusiasati
Pada suatu hari nanti
Impianku pun tak dikenal lagi
Namun di sela-sela huruf sajak ini
Kau takkan letih-letihnya kucari
Karya Sapardi Djoko Damono
Sumber: Kumpulan puisi Hujan Bulan Juni, 1994

Dalam puisi tersebut, digambarkan jiwa penyair tidak akan pernah mati di mata dan di hati apresiatornya. Jiwa penyair akan selalu abadi meski sang penyair telah meninggalkan alam fana ini. Mengapa demikian? Segala harapan dan impiannya tentang hidup dan kehidupan, termasuk kesepian dan kesunyian, telah dikristalkan lewat larik-larik puisi yang ditulisnya dengan rasa kecintaan mendalam. Kecintaan itu adalah kecintaan terhadap hidup, baik pada yang kelak akan musnah maupun yang abadi. Hal tersebut menggerakkan sang penyair untuk terus menghasilkan puisi-puisinya.

Tentunya Anda telah memahami kira-kira bagaimana pembacaan puisi dengan baik. Anda dapat menentukan bagaimana lafal, nada, tekanan, hingga intonasi yang baik. Misalnya, puisi tersebut dibacakan dengan lafal yang jelas dan nada yang begitu syahdu. Adapun tekanannya digunakan di berbagai baris tertentu dengan intonasi yang jelas di bagian tertentu pula.


Dari catatan Tugas Sekolah


Jika berbicara tentang masalah bunyi dalam puisi, kita harus memahami konsep tentang hal-hal berikut.
a. Rima, menyangkut pengulangan bunyi yang berselang di larik puisi.
b. Irama, yakni paduan bunyi yang menimbulkan unsur musikalitas, baik berupa alunan keras-lunak, tinggi-rendah, panjang-pendek, dan kuat-lemah yang keseluruhannya mampu menumbuhkan kemerduan, kesan suasana serta nuansa makna tertentu. Timbulnya irama tersebut, selain akibat penataan rima, juga akibat pemberian aksentuasi dan intonasi maupun tempo sewaktu melaksanakan pembacaan secara oral.
c. Ragam bunyi meliputi euphony, cacophony, dan onomatope.

IMPIAN DITENGAH MUSIM - Contoh Cuplikan Naskah drama - Karya Shakespeare

BABAKIII
Sequence 14
Adegan1
HUTAN. TEMPAT ATENA. TITANIA SEDANG TDUR. MASUK PARA PEKERJA
KUMPAR : Kita lengkap ?
PATH : Tak kurang. Inilah tempat yang cocok sekali untuk latihan kita.
Sudut merah ini panggungnya. Semak duri itu kamai hias dan kita kerjakan semuanya, tepat yang akan kita kerjakan di hadapan tuan Hertog.
KUMPAR : Peter Patil
PATIL : Ada apa, Kumpar Kisaran ?
KUMPAR : Dalam komedi Piramus dan Tisbi ini ada apa-apanya yang tak akan menyenangkan orang. Pertama Piramus harus mengghunuspedangnya untuk bunuh diri. Kaum perempuan tak tahan melihat itu. Bagaimana tanggung jawabmu ?
PATIL : Astaga, itu susah.
GERING : Kurasa akhiinya lebih baik dihilangkan saja pembunuhan itu.
KUMPAR : Jangan dihilangkan apa-apa; gua punya akal buat bereskan ini. Tulislah kata pendahuluan, dan katakan bahwa kita tidak bermaksud jahat dengan pedang-pedang itu, dan bahwa Piramus tidak benar-benar bunuh diri terbunuh. Dan supaya orang tebih tentram lagi, bahwa gua si Piramus bukannya Piramus sungguhan, tapi si Kumpar tukang tenun
PATIL : Jadilah, kita bikin pendahuluan begitu ; hendaknya ditulis dengan tiga atau empat kaki sajak,
KUMPAR : Tidak, tambahlah kakinya, biar empat-empat, jadi bagus jalannya.
CEREK : Apakah para wanita itu tidak takut pada singanya ?
GERING : Memang, gua juga kuatir.
KUMPAR : Sobat-sobat, coba pikir : memasukan seekor singa ke tengah perempuan-petempuan. Astagfirullah! itu yang paling kejam!
Jadi awaslah !
CEREK : Dari itu harus ada pendahuluan lain buat menerangkan bahwa itu bukan singa.
KUMPAR : Harus disebutkan namanya dan separoh mukanya harus kelihatan di celah-celah kuduk singa. Dia sendili hams bicara memperhidangkan dirinya begini : Nyanyanyanya, atau nyonya-nyonya manis. Saya ingin minta dengan hormat
sekali, janganlah takut, jangan gentar, saya tanggungkan nyawa saya. Kalau nyonya sangka saya ini singa betulan, saya akan kecewa. Saya orang biasa seperi yang lain. lalu sebutlah namamu dan katakan saja bahwa dia ini Si Ketam tukang prabot.
PATIL : Nan, baiklah begitu. Tapi ada lagiduasoal yang susah. Yaitu memasukkan cahaya bulan ke dalam kamar. Si Piramus danTisbi kan bertemu dalam cahaya bulan
KETAM : Apa bulan persinar waktu kita main ?
KUMPAR : Cari almanak Cari apa cahaya bulan terang tidak
PATIL : Bagus, kalau kita mesti ada orang yang membawa seberkas dahan-dahan dan tentera, lantas dia omong bahwa dia datang untuk bikin "Perhidangan" cahaya bulan. Tapi ada lagi satu seal: kita hams punya tembok di kamar besar itu ; sebab Piramus dan Tisbi, begitu kata hikayat, omong-omong di depan rekahan tembok.
KETAM : Tembok tak mungkin digendong. Apa akalnya Kumpar ?
KUMPAR : Salah seorang mesti "Mempeihidangkan" tembok itu, biar dia ambil sedikit tampal atau kapur atau lengrengan untuk merupakan tembok; dan suruh dia mengembangkan jarijarinya begini, maka di depan rekan itu Piramus dan Tisbi mesti berbisik-bisik.
PATIL : Jadilah, beres semua. Ayo duduklah semua. Piramus lu mulai, kalau pidatonya habis, pergi ke belakang sernak itu; begitu juga masing -masing orang menuiut alamat.
PEK : Wah, orang dusun ongok ini pada rame-rame deket tempat tidur ratu peri. Hai, ada permainan? Aku menonton; mungkin juga ikut main, kalau suka.
PATIL : Ayo Pilamus dan Tisbi, tampilah.
KUMPAR : Seperti bunga mawar meraksasa-raksasa
PATIL : Meraksi-raksi !
KUMPAR : O ya, meraksi-raksi. Begitulah nafasmu, Tisbiku! Suara apa itu? Tinggallah disini, sebentar tunggu kembaliku (KUMPAR KELUAR)
PEK : Pelik benar Piramus seperti ini.
(PEK KELUAR)
GEMBUNG : Piramus, suryaku seroja Nirmala, Mawar tenndah di pagar duri
Kesuma bangsa yang paling berpahala Taat bagai kuda yang berlari-lari
Ku jumpa kau Piramus di makam Nini
PATIL : Ninus, bukan Nini! Tapi itu jangan lu sebut dulu, itu jawaban buat Piramus, Jangan diucapkan seluruh peranan sekaligus begitu, beserta alamatnya dan sebagainya. Hai, Piramus masuklah, alamatnya sudah disebut, yaitu berlari-lari.
GEMBUNG Taat bagai kuda yang berlari-lari...
(PEK DATANG KEMBALI BERSAMA KUMPAR YANG BERKEPALA KELEDAI).


Dari buku Sekolah <

Letak Geologis dan Geografis Indonesia

Letak Geologis
Letak geologis adalah letak suatu wilayah berdasarkan susunan batuan yang ada pada bumi. Letak geologis wilayah Indonesia adalah sebagai berikut.
a. Indonesia merupakan bagian dari dua buah rangkaian pegunungan besar di dunia, yaitu rangkaian Pengunungan Mediteran dan rangkaian Pegunungan Sirkum Pasifik.
b. Indonesia terletak pada pertemuan lempeng litosfer, yaitu lempeng Indonesia – Australia yang bertumbukan dengan lempeng Asia.
c. Indonesia terletak pada tiga daerah dangkalan, yaitu Dangkalan Sunda, Dangkalan Sahul dan Daerah Laut pertengahan Australia Asiatis.
Letak geologis inilah yang menyebabkan wilayah Indonesia banyak dijumpai gunung berapi, sehingga banyak wilayah di Indonesia yang kesuburannya cukup tinggi. Namun perlu disadari pula bahwa letak geologis yang demikian itu menyebabkan wilayah Indonesia rawan dengan bencana alam seperti gunung meletus dan gempa bumi.



 IKLAN

Depo Air Minum Isi Ulang

1. Paket Cantik (harga 22 juta)
2. Paket Lengkap + Bio Energi Water  (harga 27 juta)
3. Paket Dingin Bio Energi Water + Pendingin  (harga 32 juta)
4. Paket Istimewa TDS Nol, Oxigen Water, Bio Energi Hexagonal Water (harga 57 juta)
.
Letak Geografis
Letak geografis adalah letak suatu wilayah sesuai dengan kondisi wilayah yang sebenarnya di permukaan bumi. Biasanya letak geografis dilihat dari permukaan bumi yang ada di sekitarnya. Secara geografis, Indonesia diapit oleh dua benua besar, yaitu Benua Asia di sebelah Barat Laut dan Benua Australia di sebelah Tenggara. Indonesia juga diapit oleh dua samudra, yaitu Samudra Hindia di sebelah Barat dan Selatan dan Samudra Pasifik di sebelah Timur Laut. Itulah letak dan posisi negara kita.
Letak negara Indonesia pada posisi silang, menjadikan Indonesia sebagai wilayah yang strategis. Dilalui oleh jalur perdagangan internasional baik melalui laut maupun udara. Keadaan ini tentu saja dapat memberikan keuntungan bagi negara kita pada  masa damai tetapi memiliki posisi yang rawan pada saat terjadi konflik.

Letak astronomis Indonesia

Letak astronomis Indonesia antara 6oLU - 11oLS dan 95oBT - 141oBT. Dengan letak tersebut, Indonesia dilewati garis equator (0o) atau disebut dengan garis khatulistiwa yang terletak di antara 0oLU - 23½oLU dan 0oLS - 23½oLS. Posisi ini menjadikan negara Indonesia menjadi negara yang beriklim tropis. Seperti pada gambar di atas, terlihat hutan tropis yang ada di Indonesia. Di dalamnya banyak dihuni bermacam jenis flora dan fauna Asiatis. 

Letak astronomis adalah letak suatu wilayah berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Secara astronomis, Indonesia terletak di daerah tropis, terbentang dari utara ke selatan antara 6°LU hingga 11°LS serta dari barat ke timur antara 95° BT hingga 141° BT.

Pada daerah ekuator, jarak satu derajad sama dengan 111 km. Semakin ke arah kutub jarak satu derajad semakin pendek, hingga angka nol kilometer di kutub. Berdasarkan peta di atas, panjang Indonesia dari ujung Barat ke ujung Timur adalah 46°. Jika dijadikan dalam satuan kilometer, maka panjang kepulauan Indonesia menjadi 46° × 111 km/° = 5106 km. Bandingkan dengan Benua Australia yang membentang dari Barat ke Timur sepanjang 40°. Pada ketinggian 30°LS, panjang setiap derajad tidak ada 111 km, tetapi hanya 96 km. Maka panjang Australia dari Barat ke Timur adalah 40° × 96 km/° = 3840 km.



 IKLAN

Depo Air Minum Isi Ulang

1. Paket Cantik (harga 22 juta)
2. Paket Lengkap + Bio Energi Water  (harga 27 juta)
3. Paket Dingin Bio Energi Water + Pendingin  (harga 32 juta)
4. Paket Istimewa TDS Nol, Oxigen Water, Bio Energi Hexagonal Water (harga 57 juta)
.

Metamorfosis dan Metagenesis (pada hewan dan tumbuhan)

1. Metamorfosis
Proses pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup tertentu ada yang disertai dengan perubahan bentuk pada tubuhnya.

Metamorfosis adalah peristiwa perubahan bentuk pada tubuh hewan tertentu selama proses pertumbuhan dan perkembangannya.
Proses metamorfosis melibatkan perubahan bentuk atau struktur melalui beberapa tahap pertumbuhan sel dan differensiasi sel.



 IKLAN

Depo Air Minum Isi Ulang

1. Paket Cantik (harga 22 juta)
2. Paket Lengkap + Bio Energi Water  (harga 27 juta)
3. Paket Dingin Bio Energi Water + Pendingin  (harga 32 juta)
4. Paket Istimewa TDS Nol, Oxigen Water, Bio Energi Hexagonal Water (harga 57 juta)
.


 
Metamorfosis ini dibagi menjadi dua tipe, yaitu:
a. Metamorfosis sempurna (holometabolisme)
Metamorfosis disebut sempurna apabila hewan mengalami perubahan bentuk secara nyata dengan tahapan-tahapan yang jelas. Kupu-kupu mengalami tahapan yang panjang sebelum menjadi kupu-kupu dewasa. Pertama kali, kupu-kupu akan bertelur. Telur kupu-kupu biasanya diletakkan di dedaunan. Telur kemudian menjadi ulat. Tahap berikutnya ulat akan berubah menjadi kepompong (pupa) dan akhirnya menjadi kupu-kupu dewasa.
b. Metamorfosis tidak sempurna (hemimetabolisme).
Metamorfosis disebut tidak sempurna apabila perubahan tubuh yang terjadi tidak mencolok. Contoh metamorfosis tidak sempurna terjadi pada kepik, jangkrik, dan belalang. Pada hewan-hewan tersebut proses menjadi hewan dewasa melalui perubahan dari bentuk nimfa terlebih dahulu.


2. Metagenesis
Seperti halnya metamorfosis pada hewan, tumbuhan tertentu juga dapat terjadi perbedaan bentuk tubuh selama pertumbuhannya. Peristiwa ini dinamakan metagenesis. Metagenesis adalah terjadinya pergiliran keturunan atau pergantian siklus, yaitu:
a. Siklus seksual (generatif)
Pada siklus seksual dihasilkan gametofit.
b. Siklus aseksual (vegetatif)
Pada siklus aseksual dihasilkan sporofit.

Membacakan Puisi (deklamasi)

Salah satu ciri khas puisi adalah nada serta irama yang ada dalam setiap kata-katanya. Oleh sebab itu, seringkali kegiatan membaca puisi diperlombakan dengan istilah deklamasi puisi.

Puisi yang dibacakan dapat lebih dihayati, baik oleh pendengar ataupun pembacanya jika diperhatikan aspek lafal, nada, intonasi, dan tekanannya. Lafal meliputi kejelasan kita dalam mengucapkan kata-kata puisi. Nada meliputi cara suasana kita membawakan puisi yang bernuansa sedih, semangat, atau bahkan syahdu. Adapun intonasi puisi yang dibacakan menyangkut bagaimana kita membuat jeda antarkata ataupun antarbaris dalam puisi. Intonasi harus kita perhatikan karena menyangkut kapan kita harus berhenti dalam membacakan kata-kata puisi. Selanjutnya, tekanan menyangkut kapan kita harus menaikkan atau menurunkan tinggi rendahnya puisi yang kita deklamasikan.
Pembacaan puisi yang penuh penghayatan kadang membuat pendengar terbawa atau terhanyut dalam isi puisi. Seseorang yang mendeklamasikan puisi dengan memenuhi kaidah lafal, nada, intonasi, dan tekanan akan membuat puisi itu lebih bermakna dan dihayati oleh pendengar. Salah satu penyair yang ahli mendeklamasikan puisinya adalah Sutardji Calzoum Bachri. Ia selalu membawakan puisinya seakan masuk dunia lain yang sangat puitis dan begitu indah didengar.


Berikut ini teknik dasar yang dapat Anda praktikkan untuk berlatih mendeklamasikan puisi.

1. Kenali dulu gaya atau jenis puisi tersebut. Misalnya, puisi yang berisi perjuangan nantinya harus dibawakan dengan gaya semangat. Adapun jika puisi tersebut berisi hal yang penuh nilai-nilai religius dapat dibawakan dengan suasana syahdu.

2. Hayati dan pahami isi puisi dengan interpretasi Anda sendiri.
Hal ini akan membantu Anda merasakan bahwa puisi yang dibawakan nantinya akan menyatu dengan sanubari Anda sendiri.

3. Selanjutnya, Anda dapat membaca secara berulang-ulang isi puisi tersebut. Mulanya, mungkin Anda bisa membacanya dalam hati kemudian mengucapkan secara bergumam. Selama menghayati dengan membaca berulang-ulang, janganlah Anda terpengaruh oleh suasana sekeliling. Tanamkanlah dalam diri bahwa Anda bisa masuk dalam isi dunia puisi tersebut. Dengan begitu, Anda akan menyatu dengan keseluruhan bait puisi dan makna di dalamnya secara penuh.

4. Lakukanlah latihan membaca puisi dengan berulang-ulang.
Sebelumnya, Anda dapat memberi tanda intonasi, tekanan, atau nada pada puisi yang akan Anda bacakan. Hal ini nantinya akan membantu Anda dalam mendeklamasikan isi puisi dengan pembawaan sepenuh hati. Sebagai langkah awal, lakukanlah latihan di depan cermin. Dalam hal ini, Anda sekaligus dapat menilai gesture serta mimik Anda sendiri. Selanjutnya, Anda dapat mempraktikkan pendeklamasian puisi di hadapan teman atau keluarga Anda. Silakan Anda meminta pendapat dari mereka. Hal ini akan lebih membantu Anda jika ada kritik atau masukan dari orang lain.


Pengertian Kompetensi

Menurut Purwadarminta dalam kamus umum Bahasa Indonesia, kompetensi adalah kewenangan (kekuasaan) untuk menentukan atau memutuskan sesuatu hal. Kompetensi yang ada dalam Bahasa Inggris adalah competency ataucompetence merupakan kata benda, menurut William D. Powell dalam aplikasi Linguist Version 1.0 (1997) diartikan: 1)kecakapan, kemampuan, kompetensi 2)wewenang. Kata sifat dari competence adalah competent yang berarti cakap, mampu, dan tangkas.
Jadi kompetensi sekretaris dapat berarti suatu kewenangan sekretaris dalam menentukan atau memutuskan suatu permasalahan yang ada dalam suatu lingkup perusahaan atau juga dapat diartikan sebagai kemampuan sekretarisdalam menguasai pekerjaan yang bersifat operasional dan manajerial. Sehingga perkembangan usaha yang dikelola oleh perusahaan dapat terus berkembang dan diterima oleh masyarakat
___________________
  Home |   -k |   Testimoni |   FAQ |   Produk Suwur |   Martapura |   Batik Unik |   Gamis Modern|   Batik Tulis |   Perhiasan Martapura |   -Shop

Zat Aditif


Pengertian
Zat aditif adalah zat-zat yang ditambahkan pada makanan selama proses produksi, pengemasan atau penyimpanan untuk maksud tertentu. Penambahan zat aditif dalam makanan berdasarkan pertimbangan agar mutu dan kestabilan makanan tetap terjaga dan untuk mempertahankan nilai gizi yang mungkin rusak atau hilang selama proses pengolahan.
Pada awalnya zat-zat aditif tersebut berasal dari bahan tumbuh-tumbuhan yang selanjutnya disebut zat aditif alami. Umumnya zat aditif alami tidak menimbulkan efek samping yang membahayakan kesehatan manusia. Akan tetapi, jumlah penduduk bumi yang makin bertambah menuntut jumlah makanan yang lebih besar sehingga zat aditif alami tidak mencukupi lagi. Oleh karena itu, industri makanan memproduksi makanan yang memakai zat aditif buatan (sintesis). Bahan baku pembuatannya adalah dari zat-zat kimia yang kemudian direaksikan. Zat aditif sintesis yang berlebihan dapat menimbulkan beberapa efek samping misalnya: gatal-gatal, dan kanker.
Macam-macam Zat Aditif
  1. Zat Pewarna
Adalah bahan yang dapat memberi warna pada makanan, sehingga makanan tersebut lebih menarik.
Contoh pewarna alami: Contoh pewarna sintetik:
a. Anato (orange) a. Biru berlian (biru)
b. Karamel (cokelat hitam) b. Coklat HT (coklat)
c. Beta karoten (kuning) c. Eritrosit (merah)
d. Klorofil (hijau) d. Hijau FCF (hijau)
  1. Penyedap rasa dan aroma serta penguat rasa
Zat aditif ini dapat memberikan, menambah, mempertegas rasa dan aroma makanan.
    1. Penyedap rasa dan aroma (flavour)
Penyedap rasa dan aroma yang banyak digunakan berasal dari golongan ester.
Contoh: Isoamil asetat (rasa pisang), isoamil valerat (rasa apel), butil butirat (rasa nanas), isobutil propionat (rasa rum)
    1. Penguat rasa (flavour echancer)
Bahan penguat rasa atau penyedap makanan yang paling banyak digunakan adalah MSG (Monosodium Glutamate) yang sehari-hari dikenak dengan nama vetsin.
    1. Zat pemanis buatan
Bahan ini tidak atau hampir tidak mempunyai nilai gizi, contohnya sakarin (kemanisannya 500x gula), dulsin (kemanisannya 250x gula), dan natrium siklamat (kemanisannya 50x gula) dan serbitol.
  1. Pengawet
Zat aditif ini dapat mencegah atau menghambat fermentasi, pengasaman atau penguraian lain terhadap makanan yang disebabkan oleh mikroorganisme.
Contoh bahan pengawet dan penggunaannya:
a. Asam benzoat, natrium benzoat dan kalium benzoat, untuk minuman ringan, kecap, acar ketimun dalam botol dan caos.
b. Natrium nitrat (NaNo3), untuk daging olahan dan keju.
c. Natrium nitrit (Na No2), untuk daging olahan, daging awetan dan kornet kalangan.
d. Asam propionate, untuk roti dan sediaan keju olahan.
5. Anti oksidan
Zat aditif ini dapat mencegah atau menghambat oksidasi.
Contoh:
a. Asam askorbat (bentukan garam kalium, natrium, dan kalium), digunakan pada daging olahan, kaldu, dan buah kalangan.
b. Butil hidroksianisol (BHA), digunakan untuk lemak dan minyak makanan
c. Butil hidroksitoluen (BHT), digunakan untuk lemak, minyak makan, margarin dan mentega.
6. Pengemulsi, pemantap, dan pengental
Zat aditif ini dapat membantu pembentukan atau pemantapan sistem dispersi yang homogen pada makanan.
Contoh: agar-agar, gelatin, dan gom arab
7. Pemutih dan pematang tepung
Zat aditif ini dapat mempercepat proses pemutihan atau pematangan tepung sehingga dapat memperbaiki mutu pemanggangan.
Contoh: Asam askorbat, aseton peroksida, dan kalium bromat
8. Pengatur keasaman
Zat aditif ini dapat mengasamkan, menetralkan, dan mempertahankan derajat keasaman makanan. Contoh: asam asetat, aluminium amonium sulfat, amonium bikarbonat, asam klorida, asam laktat, asam sitrat, asam tentrat, dan natrium bikarbonat
9. Anti kempal
Zat aditif ini dapat mencegah pengempalan makanan yang berupa serbuk. Contoh: aluminium silikat (susu bubuk), dan kalsium aluminium silikat (garam meja)
10. Pengeras
Zat aditif ini dapat memperkeras atau mencegah melunaknya makanan. Contoh: aluminium amonium sulfat (pada acar ketimun botol), dan kalium glukonat (pada buah kalangan)
11. Sekuestran
Adalah bahan yang mengikat ion logam yang ada dalam makanan. Contoh: asam fosfat (pada lemak dan minyak makan), kalium sitrat (dalam es krim), kalsium dinatrium EDTA dan dinatrium EDTA
12. Penambah gizi
Zat aditif yang ditambahkan adalah asam amino, mineral, atau vitamin untuk memperbaiki gizi makanan.
Contohnya: Asam askorbat, feri fosfat, vitamin A, dan vitamin D.
Artikel Sejenis:
 

Properti Syariah



Pasang Depot Air Minum Isi Ulang


.
Besi Beton + Wiremesh Murah


© 2011 - | Buku PR, TUGAS, dan Catatan Sekolah | www.suwur.com | pagar | omaSae | AirSumber | Bengkel Omasae, | Tenda Suwur |